Bisnis.com, JAKARTA — Volume transaksi obligasi pemerintah tercatat naik tipis 9,92% pada perdagangan akhir pekan lalu, Jumat (22/8/2014).
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia yang dikutip riset Debt Research Danareksa Sekuritas dan dirilis Senin (25/8/2014), volume transaksi obligasi pemerintah kemarin tercatat Rp8,53 triliun, dari transaksi sebelumnya Rp7,76 triliun.
Namun, jumlah tersebut masih di bawah rata-rata transaksi harian tahun ini sebesar Rp9,93 triliun. Adapun obligasi tenor jangka panjang di atas 15 tahun yang paling diburu.
Obligasi seri FR0068 tercatat menjadi obligasi pemerintah teraktif dengan volume transaksi mencapai Rp3,53 triliun.
Selanjutnya, obligasi pemerintah seri FR0070 menempati peringkat kedua teraktif dengan volume transaksi Rp1,53 triliun.
Dan posisi ketiga teraktif ditempati oleh obligasi pemerintah seri FR0069 dengan volume transaksi Rp584 miliar.
Berikut rincian obligasi pemerintah teraktif untuk perdagangan Jumat (22/8/2014)
Seri Obligasi | Yield (%) | Volume (Rp. miliar) | Jatuh Tempo |
FR0068 | 8,51 | 3.532,52 | 15 Mei 2034 |
FR0070 | 8,17 | 1.529,23 | 15 Maret 2024 |
FR0069 | 7,93 | 584 | 15 April 2019 |
FR0071 | 8,57 | 504,7 | 15 Maret 2029 |
FR0053 | 8,12 | 408,6 | 15 Juli 2021 |
Sumber: Bursa Efek Indonesia