Bisnis.com, JAKARTA— Bursa Amerika Serikat menghapus kerugian di akhir perdagangan, seiring meningkatnya konflik di Ukraina membuat harga minyak naik paling tajam dalam sebulan dan mengakibatkan reli di sektor energi.
Indeks S&P 500 melemah 0,01% ke 1.955,06 pada penutupan akhir pekan lalu, setelah sebelumnya melemah 0,7%.
Adapun Dow Jones Industrial Average tergelincir 50,67 poin atau 0,3% ke level 16.662,91.
“Investor sedang mengamati apa yang sebenarnya terjadi di Ukraina,” papar Stephen Carl, Principal and Head Equity Trader Williams Capital Group LP, seperti dikutip Bloomberg, Senin (18/8/2014).
Saham Anadarko Petroleum Corp, Cimarex Energy Co, dan Kinder Morgan Inc memimpin penguatan di sektor minyak dan gas bumi. Nordstrom Inc turun 5,2%, Monster Beverage Corp naik 30%.