Bisnis.com, JAKARTA—Samuel Sekuritas Indonesia memperkirakan nilai tukar rupiah atas dolar Amerika serikat pada hari ini, Jumat (15/8/2014) bergerak melemah.
“Rupiah berpeluang melemah, mengoreksi penguatan kemarin,” kata Ekonom Samuel Sekuritas Indonesia Rangga Cipta dalam risetnya yang diterima hari ini, Jumat (15/8/2014).
Rangga mengatakan pasar uang hari ini menunggu angka laporan detil neraca perdagangan Indonesia.
Dikemukakan penguatan rupiah terlihat semenjak pembukaan kemarin pagi, bersamaan dengan apresiasi tajam mayoritas mata uang di Asia.
Pengumuman BI Rate serta defisit neraca transaksi berjalan yang memburuk di siang hari, ujarnya, sempat menggerus penguatan rupiah. Namun hingga penutupan rupiah masih membukukan penguatan.
Sementara itu initial jobless claims AS naik dan memburuknya PDB Zona Euro di kuartal II/2014 masih mampu mempertahankan tren penguatan indeks dolar.