Bisnis.com, JAKARTA— Samuel Sekuritas Indonesia mengemukakan ruang penguatan rupiah semakin tipis.
Ekonom Samuel Sekuritas Indonesia Rangga Cipta mengatakan walaupun indeks dolar masih berada di dalam tren penguatan, hampir seluruh mata uang Asia berhasil menguat tajam hingga Selasa sore.
Rupiah juga mengikuti arus global untuk menguat hingga 11.698. Yield SUN 10 tahun mengalami kenaikan hingga 8,187% hingga kemarin sore, bersamaan dengan IHSG yang ditutup turun 0,2%.
Dikemukakan tidak ada respons yang berarti setelah BPS mengumumkan PDB kuartal II/2014 melambat ke 5,12% YoY.
“Ruang penguatan rupiah makin tipis. Malam ini ditunggu data neraca perdagangan AS yang diperkirakan melebar defisitnya,” kata Rangga dalam risetnya yang diterima hari ini, Rabu (6/8/2014).
Pergerakan rupiah/US$
Tanggal | Rp/US$ |
5 Agustus | 11.698 |
4 Agustus | 11.761 |
1 Agustus | 11.803 |
Sumber: Bloomberg Dollar Index, 2014