Bisnis.com, MELBOURNE -- Pembicaraan mengenai program nuklir Iran diprediksi akan berjalan lancar sehingga ekspor minyak tidak terganggu.
Negosiator dari AS, Rusia, China, Jerman, Prancis, dan Inggris telah sepakat dengan pejabat Iran untuk melanjutkan pembicaraan pada interval hingga 24 November.
“Iran akan terus berusaha agar ekspor minyaknya merayap naik dan Amerika telah memungkinkan hal tersebut,” ujar analis Manaar Energy Consulting & Project Management Robin Mills.
Pada perdagangan Senin (21/7/2014), harga West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Agustus di New York Mercatile Exchange (Nymex) melemah 10 sen atau 0,1% ke level US$103,03 per barel.
Sama halnya dengan WTI, Brent untuk pengiriman September di ICE Futures Europe Exchange, London, terkoreksi 27 sen atau 0,25% ke level US$106,97 per barel.