Bisnis.com, JAKARTA- Harga minyak berbalik naik pada Kamis atau Jumat pagi WIB (11/7/2014), menghentikan kerugian panjang beruntun terkait dengan berkurangnya kekhawatiran tentang potensi gangguan pasokan Timur Tengah.
Patokan AS, minyak mentah light sweet atau West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Agustus naik 64 sen menjadi ditutup pada US$102,93 per barel di New York Mercantile Exchange, mengakhiri kerugian sembilan sesi berturut-turut.
Minyak mentah Brent North Sea untuk pengiriman Agustus memutuskan penurunan delapan hari beruntun, menambahkan 39 sen menjadi menetap di US$108,67/barel di perdagangan London.
"Pasar minyak memperlihatkan tanda-tanda stabilisasi, setelah penurunan terus-menerus selama dua minggu terakhir. Menunjukkan kembalinya produksi dan ekspor minyak Libya ke pasar," kata Tim Evans dari Citi Futures seperti dikutip Antara, Jumat (11/7/2014).