Bisnis.com, JAKARTA—Setelah terjadi aksi jual asing sekitar Rp700 miliar pekan lalu, indeks harga saham gabungan pekan ini diprediksi masih fluktuatif karena dibayangi Pemilu yang semakin dekat.
Analis PT MNC Securities Reza Nugraha menuturkan momen menjelang Pemilu sangat dimanfaatkan oleh para investor, terutama investor jangka menengah dan jangka panjang. Kondisi ini merupakan situasi yang pernah terjadi sebelum Pemilu 5-10 tahun lalu.
“Dalam 2 pekan terakhir, indeks terkait kondisi makro yang bagus. Pekan ini politik yang akan memengaruhi. Indeks masih akan fluktuatif,” ujarnya.
Reza memprediksi indeks harga saham gabungan (IHSG) akan bertengger di kisaran 4.840-4.950. Level ini tidak jauh berbeda dengan pekan lalu yang berkisar di 4.884-4.908.
Menurutnya, jika sehari setelah Pemilu situasi politik cenderung aman, maka indeks bakal menguat sementara. Terkait aksi jual asing, Reza mengatakan posisi yang dilepas oleh mereka akan diisi oleh investor lokal.