Bisnis.com, JAKARTA--Harga palladium menanjak ke level tertinggi dalam 3 tahun di tengah mogoknya para pekerja tambang di Afrika Selatan.
Pada perdagangan Selasa (10/6/2014) palladium untuk pengiriman September tercatat naik 0,8% menjadi US$847,95 per troy ounce di New York Mercantile Exchange (Nymex).
Sebelumnya harganya sempat terkerek ke level US$849,40 per troy ounce dan menjadi yang tertinggi sejak 11 Agustus 2011.
Sepanjang tahun ini harga palladium membukukan kenaikan sebesar 18%. Data dari Johnson Matthey Plc. menunjukkan permintaan paladium bakal melebihi pasokan.
Analis dari Societe Generale SA Robin Bhar mengatakan aksi mogok itu masih menjadi sentimen utama.
"Aksi itu masih belum terselesaikan dan akan membuat pasokan menyusut. Ada proyeksi bullish dari sisi permintaan," katanya pada Bloomberg.
Lebih dari 70.000 pekerja tambang berhenti bekerja sejak Januari di Afsel. Padahal negara ini adalah penghasil palladium terbesar kedua di dunia.
