Bisnis.com, JAKARTA- Trust Securities mengemukakan bursa saham Eropa masih di zona positif sepanjang pekan ini.
Kepala Riset Trust Securities Reza Priyambada mengatakan peluang kelanjutan pergerakan positif gagal tercapai bursa saham Eropa di awal pekan, seiring respon negatif terhadap potensi meningkatnya tensi geopolitik di Ukraina-Rusia, serta turunnya indeks manufaktur China.
Positifnya rilis kenaikan markit company PMI, manufacturing PMI, dan services PMI Prancis, tertutupi oleh penurunan indeks yang sama yang terjadi di Jerman dan Zona Euro.
Di sisi lain, ujarnya, stabilnya business confidence Prancis, retail price index dan inflasi Inggris, serta perkiraan kenaikan data consumer confidence AS memberikan sentimen positif.
“Sehingga laju bursa saham Eropa pun dapat kembali menguat, meski rilis data IFO business climate Jerman dan PPI Spanyol menunjukkan penurunan,” ujar Reza dalam risetnya yang diterima hari ini, Sabtu (29/3/014).
Reza mengatakan laju penguatan masih berlanjut setelah pelaku pasar turut merespons positif kenaikan consumer confidence AS, dan beberapa kenaikan data ekonomi negara-negara Zona Euro. Meski juga diiringi dengan pelemahan pada data-data ekonomi lainnya.
Stabilnya GFK consumer confidence Jerman, meningkatnya UBS consumption indicator Swiss, dan meningkatnya pertumbuhan retail sales Italia turut menambah sentimen positif.
“Penguatan kian berlanjut dengan rebound saham- saham otomotif,” ujar Reza.
Pelemahan kembali terjadi setelah muncul rilis beberapa perbankan Eropa yang mengalami kegagalan stress test.
Respon negatif juga datang dari pernyataan Presiden AS yang dapat meningkatkan konflik politik antara barat dan Rusia.
Rilis kenaikan consumer confidence Perancis, dan business confidence Italia sempat tidak mampu memberikan sentimen positif untuk menahan pelemahan indeks bursa Eropa.
“Namun di akhir pekan laju indeks dapat kembali menghijau,” kata Reza.