Bisnis.com, JAKARTA- HD Capital memperkirakan indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini, Jumat (28/2/2014) akan berada support:4.490-4.430-4.340, dan resisten 4.615-4.720-4.827
Periset Senior HD Capital Yuganur Wijanarko mengatakan walaupun tren naik IHSG sudah berhenti, dan masuk ke fase konsolidasi serta koreksi, masih ada kesempatan.
"Kami melihat adanya potensi kembalinya melemah rupiah dan menguatnya harga komoditas CPO, membuka kesempatan bermain di saham CPO yang kebanyakan secara teknikal barus saja breakout dari formasi konsolidasinya.," kata Yuganur dalam risetnya.
HD Capital mengemukakan ada 4 saham yang dapat dipertimbangkan pada perdagangan hari ini, yaitu:
- BW Plantation (BPWT)
PE 2014 42x, PBV.3.5x, ROE 8%. Buy. Trading target Rp1.420
Trading range datar dalam medium uptrend yang secara momentum lebih baik dari dalam formasi konsolidasi downslopin di emiten CPO eksport ini besiap untuk breakout dengan target pertama di Rp.1.390-1.420, rekomen untuk buy secara moderate.
Entry (1) Rp1.330. Entry, (2) Rp1.310. Cut loss point Rp1.270
- Salim Ivomas (SIMP)
PE 2014 10.5x, PBV 1.1x, ROE 8x. Buy. Trading target Rp810
Breakout mendadak dari formasi konsolidasi berbentuk bendera turun selama 4 hari di emiten small cap CPO milik Salim ini dapat memberikan upside target hingga Rp.790-820, buy di pullback minor ke support sebelumnya.
Entry (1) Rp760. Entry (2) Rp740. Cut loss point Rp720
- London Sumatra (LSIP)
PE 2014 23x, PBV 2x, ROE 9%. Buy. Trading target Rp2.150
Formasi konsolidasi yang cenderung turun selama seminggu terakhir di emiten CPO ini dengan market cap terbesar kedua di sektornya ini baru saja breakout, akumulasi pada pullback minor untuk kelanjutan kenaikan hingga breakout target di Rp2.070-2150.
Entry (1) Rp1970. Entry (2) Rp.1950. Cut loss point Rp1.910
- Astra Agro Lestari (AALI)
PE 2014 31x, PBV 4x, ROE 13%. Buy. Trading target Rp26.250
Emiten dengan market cap terbesar di sektor CPO ini dapat menjadi pilihan untuk pelaku pasar yang tidak segan membayar mahal untuk mendapatkan saham yang menjadi market leader dalam tren kenaikan sektor CPO nantinya.
Entry (1) Rp24.250. Entry (2) Rp23.650. Cut loss point: Rp22.950
