Bisnis.com, JAKARTA—Harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) turun ke level terendah dalam enam pekan setelah laporan pemerintah Amerika Serikat menunjukkan terjadi lonjakan suplai bahan bakar bensin dan minyak destilasi saat permintaan merosot.
Harga minyak turun untuk keenam kali dalam sepekan sebagaimana dikutip Bloomberg, Kamis (9/1/2014). Sedangkan cadangan bensin dan minyak destilasi termasuk solar dan minyak pemanas, naik lebih dari dua kali lipat dari perkiraan analis selama sepekan menjelang 3 Januari lalu.
Total produksi yang disuplai sebagai ukuran untuk konsumsi minyak, turun 4,1%. Angka itu merupakan yang terendah dalam tujuh bulan, menurut laporan Badan Informasi Energi (EIA).
“Penumpukan produksi menunjukkan akan melemahnya harga,” ujar Michael Lynch, presiden Strategic Energy & Economic Research di Winchester, Massachusetts.
Menurutnya, laporan yang kurang menguntungkan tersebut adalah akibat lemahnya permintaan. Bahkan harga bisa menembus US$90.