Bisnis.com, NEW YORK—Harga aluminium melonjak ke titik tertinggi sejak Juli di tengah pelemahan dolar.
Sementara itu nilai euro terhadap dolar tercatat menguat ke titik tertinggi selama lebih dari 2 tahun terakhir. Hal ini mengerek ketertarikan pelaku pasar terhadap komoditas sebagai instrumen investasi alternatif.
Indeks London Metal Exchange yang mencatat transaksi 6 komponen metal tercatat naik dalam 5 bulan berturut-turut sejak Juni di tengah prospek kenaikan permintaan.
Harga aluminium untuk pengiriman dalam 3bulan tercatat naik 3% menjadi US$1.810 per ton pada dini hari tadi di LME. Kenaikan tersebut adalah yang tertinggi sejak 1 Juli. Selain aluminium, zinc dan nikel juga meningkat sedangkan timah menurun.
Sementara itu di Commodity Exchange, New York harga tembaga untuk pengiriman Maret turun tipis 0,4% menjadi US$3,38 per pound setelah naik 2,8% pada 2 sesi perdagangan sebelumnya. Adapun harga tembaga untuk pengiriman dalam 3 bulan naik 1,4% menjadi US$7.382 per ton di LME.
