Bisnis.com, JAKARTA - Henan Putihrai Analytics memperkirakan pada perdagangan awal pekan ini, Selasa (8/10/2013), indeks harga saham gabungan (IHSG) akan bergerak di kisaran 4.328-4.433.
Pasar AS (DJIA –0.91%, S&P500 –0.85%, Nasdaq –0.98%)
Indeks bursa saham acuan Wall Street ditutup melemah pada pembukaan perdagangan awal pekan ini, dengan S&P 500 ditutup pada titik terendah dalam empat minggu terakhir.
Penurunan yang cukup tajam ini dipicu oleh berlanjutnya kebuntuan di Capitol Hill berkenaan dengan pencegahan government default. Presiden Brack Obama sendiri masih menyerukan agar anggota parlemen segera menaikan batas utang pemerintah Amerika demi mencegah government default di Amerika.
Eropa (Stoxx 600 –0.18%, DAX –0.36%, CAC 40 +0.03%)
Indeks bursa saham Eropa juga masih dipengaruhi oleh pergerakan Wall Street. Pelemahan yang terjadi di Eropa dipicu oleh menipisnya ekspektasi terhadap munculnya solusi jangka pendek pada perdebatan mengenai batas utang Amerika, ketika government shutdown telah memasuki minggu kedua.
Asia (Nikkei –0.11%, Hangseng –0.71%)
Berlanjutnya ketidakpastian mengenai government shutdown dan debt ceiling di Amerika memukul jatuh indeks bursa saham regional Asia pada pembukaan minggu ini. Pagi ini bursa Jepang dibuka melemah setelah menteri keuangan Jepang menyebutkan bahwa current account negara tersebut menunjukan surplus sebesar JPY 161.5 miliar, turun 63,7% YoY dan berada dibawah estimasi pasar sebesar JPY 540 miliar.