Bisnis.com, JAKARTA—PT Indo Premier Securities memprediksi indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan Senin (9/9/2013) masih rentan dengan kondisi regional.
Analis PT Indo Premier Securities Ikhsan Binarto mengatakan IHSG diperkirakan pada perdaganga Senin relatif datar, karena belum adanya sentimen positif yang bisa mempengaruhi indeks harga saham gabungan.
“[Tapi masih] bisa turun, [karena] kondisi luar masih volatil [mudah berubah],” kata Ikhsan saat dihubungi melalui telepon genggamnya hari ini, Sabtu (7/9/2013).
Pada perdagangan Senin, ujarnya, pasar akan memantau pergerakan rupiah atas dolar Amerika Serikat (AS), dan perkembangan di kawasan Timur Tengah, khususnya krisis yang terjadi di Suriah.
Seperti diketahui IHSG ditutup menguat 0,53% ke level 4.072,35 pada perdagangan Jumat (6/9/2013). IHSG menutup pekan ini dengan bergerak di angka 4.012,68-4.072,35.
Indeks Bisnis 27 juga ditutup menguat 0,86% ke 329,61. Adapun, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS ditransaksikan menguat 4,06% ke Rp11.176 per dolar AS. (ltc)