Bisnis.com, JAKARTA— PT Energi Mega Persada Tbk menurunkan harga pelaksanaan penawaran umum terbatas (PUT) III dengan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) atau rights issue menjadi Rp120 per saham.
Sebelumnya, emiten migas milik Grup Bakrie itu menetapkan harga rights issue sebesar Rp140 per saham. Namun, manajemen tidak menyebutkan alasan perubahan harga tersebut.
“Merujuk kepada informasi pada 2 Agustus 2013, kami informasikan bahwa kami bermaksud untuk mengubah harga pelaksanaan HMETD menjadi Rp120 per saham,” paparnya dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia, Jumat (16/8/2013).
Dalam prospektus sebelumnya, Energi Mega Persada menyebutkan pihaknya akan menerbitkan 20,98 miliar saham baru atau 31,97%. Dengan demikian, total dana yang akan diperoleh perseroan sekitar Rp2,52 triliun.
Dalam aksi korporasi tersebut, PT Madani Capital Investment telah bersedia menjadi pembeli siaga (standby buyer).
Rencananya, sebanyak 81% dana perolehan rights issue akan digunakan untuk akuisisi 49% saham EMP International (BVI) Ltd yang dilakukan perseroan melalui anak usaha dari Owen Holdings Limited. Sisanya sebanyak 19% digunakan untuk modal kerja perseroan dan anak usaha.
Emiten berkode saham ENRG juga akan menggelar rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) pada 3 September 2013.
Pencatatan HMETD dijadwalkan pada 16 September 2013. Adapun perdagangan dan pelaksanaan HMETD dijadwalkan 17-23 September 2013. (ltc)