Bisnis.com, JAKARTA - Saham PT Wijaya Karya Tbk ditutup melemah 2,3% ke Rp2.125 pada perdagangan hari ini, Jumat (26/7/2013).
Penurunan tersebut sejalan dengan pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) yang juga negatif sepanjang hari ini.
Pada awal perdagangan pagi ini, saham emiten berkode WIKA dibuka stagnan pada level Rp2.175. Adapun sepanjang hari ini, saham BUMN karya itu bergerak di kisaran Rp2.100-Rp2.175.
Volume perdagangan saham WIKA tercatat 5,35 juta unit saham dengan nilai transaksi Rp11,45 miliar.
Jika dilihat sejak awal tahun ini (year to date), saham WIKA telah naik 43,58%. Level tertinggi sempat dicapai pada 30 Mei 2013 pada Rp2.875, adapun level terendah berada di Rp1.610 pada 5-6 Februari 2013.
Seperti diketahui, saat ini ada dua anak usaha BUMN yang sedang menyiapkan diri untuk melantai di Bursa Efek Indonesia.
Salah satu perusahaan yang akan melakukan penawaran saham perdana (initial public offering/IPO) adalah anak usaha Wijaya Karya yakni PT Wika Beton.
Anak usaha tersebut ditargetkan mencatatkan saham perdananya pada November 2013 dengan target perolehan dana Rp1,5 triliun.
_1652851581.jpg?w=348&h=261)
