Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pengolahan Naik, Harga Kakao akan Melonjak

Bisnis.com, JAKARTA—Harga kakao diperkirakan naik setelah perusahaan pengolah kakao di Indonesia   akan meningkatkan produksi ke rekor sebesar 25% pada tahun depan yang memacu penaikan impor.

Bisnis.com, JAKARTA—Harga kakao diperkirakan naik setelah perusahaan pengolah kakao di Indonesia   akan meningkatkan produksi ke rekor sebesar 25% pada tahun depan yang memacu penaikan impor.

Renji Betari, analis di Bursa Berjangka Jakarta, yang juga memperdagangkan kontrak kakao, mengatakan, ada sisi lain yang patut diperhatikan dari dalam negeri perihal para pengolah yang langsung membeli kepada petani.

“ Jadi para perwakilan dari pabrik di Indonesia sekarang sedang turun gunung, karena memang pasokan sangat minim,” ujarnya kepada Bisnis hari ini, Senin (22/7).

Menurut Renji, setelah panen terakhir di awal Juli, suplai kakao memang sangat minim. Sementara panen berikutnya berada pada sekitar Oktober hingga November, hal itu membuat impor naik.

“Mengenai harga sendiri memang terdukung oleh hal itu. Di Indonesia sendiri, harga naik dari Rp22.000 menjadi Rp23.100 per kilogram. Dan kemungkinan besar akan terus naik mengingat hal tersebut,” jelasnya.

Harga kakao untuk pengiriman September ditutup pada US$2.364 per ton di New York pada 19 Juli, naik 5,6% dalam satu tahun terakhir. Permintaan biji kakao akan melebihi produksi dalam setahun yang dimulai pada bulan Oktober 2012.

Lebih lanjut, Citigroup Inc memperkirakan kekurangan 55.000 ton, sementara International Cocoa Organization memprediksi defisit 60.000 ton.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Giras Pasopati
Editor : Sutarno

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper