BISNIS.COM, BANGKOK--Saham negara-negara berkembang naik untuk pertama kalinya dalam 3 hari sementara mata uang menguat dipicu melonjaknya saham Mesir dan Hungaria.
Rand menguat untuk hari kedua setelah berakhirnya pemogokan yang ilegal di sebuah perusahaan platinum di Afrika Selatan.
Indeks MSCI Emerging Markets naik 0,7% menjadi 912,52 pada pukul 11:22 di New York.
Indeks Mesir EGX 30 naik setelah presiden sementara menetapkan batas waktu untuk pemilu baru.
Adapun Mol Nyrt., perusahaan migas terbesar Hungaria, meraup untung di Budapest.
Rand memimpin penguatan dalam mata uang dan won Korea Selatan naik tertinggi dalam 5 bulan.
Saham rebound dari penurunan dua hari yang mengambil patokan dari negara berkembang ke level terendah sejak 26 Juni di tengah kekhawatiran tentang perlambatan ekonomi dan kekacauan politik.
Uni Emirat Arab telah menjanjikan bantuan US$3 miliar bagi Mesir, negara paling padat penduduknya di dunia Arab. Investor juga menunggu rilis minutes Federal Reserve AS besok untuk sinyal rencana stimulus.
"Saya mengharapkan lebih banyak volatilitas ke depan, aliran data dan komentar yang mendorong kebijakan," ujar Michael Ganske, analis Rogge Mitra Global Plc di London, tulis Bloomberg. (ra)