BISNIS.COM, JAKARTA—Bursa saham Asia jatuh ke level terendah dalam 2 tahun di tengah kekhawatiran krisis kredit di China memburuk dan Federal Reserve yang akan mengurangi stimulusnya jika ekonomi AS terus membaik.
Indeks MSCI Asia Pacific anjlok 3,6% ke level 128,29 pada pukul 15:28 waktu Tokyo atau pukul 13:28 WIB, membawa ke penurunan terbesar sejak September 2011.
“Banyak investor berharap pesta murah, uang yang lebih mudah akan pergi pada 2 tahun selanjutnya, dan sekarang The Fed memberi sinyal baru. Kontraksi di China juga memperburuk keadaan,” ujar Jonathan Ravelas, Chief Market Strategist BDO Unibank Inc, seperti dikutip Bloomberg, Kamis (20/6/2013).
Saham Industrial & Commercial Bank of China Ltd jatuh 3,2%, Samsung Electronics Co turun 2,9%, dan BHP Billiton Ltd turun 2,6%.
Indeks Jepang Topix turun 1,3%, dan Nikkei 225 Stock Average turun 1,7%. Indkes Kospi turun 2% dan Taiex index turun 1,4%. Adapun indkes S&P/ASX 200 jatuh 2,1% dan NZX 50 melemah 1,1%.
INDEKS MSCI Asia Pasifik Anjlok 3,6% Jelang Penutupan Kamis (20/6/2013)
BISNIS.COM, JAKARTA—Bursa saham Asia jatuh ke level terendah dalam 2 tahun di tengah kekhawatiran krisis kredit di China memburuk dan Federal Reserve yang akan mengurangi stimulusnya jika ekonomi AS terus membaik.Indeks MSCI Asia Pacific anjlok
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Gita Arwana Cakti
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
6 jam yang lalu
Mandiri Sekuritas Pasang Target IHSG 8.150 pada 2025
7 jam yang lalu