BISNIS.COM, JAKARTA—Bursa Asia menguat dipimpin kenaikan saham-saham di Jepang dan penguatan nilai tukar won seiring kekhawatiran pengurangan stimulus moneter dari Federal Reserve mereda.
Indeks MSCI Asia Pacific naik 1% ke level 134,75 pada pukul 14:09 waktu Tokyo atau 12:09 WIB.
Indeks Jepang Topix naik 2,2%. Indeks berjangka Standard & Poor’s 500 sedikit berubah. Nilai tukar won menguat dibandingkan dengan mata uang lainnya. Sementara itu dolar Australia melemah 0,5%. Indeks dolar melemah terbesar sejak Januari.
“Fokus kita berpindah dari quantitative easing menjadi quantitative squeezing. The Fed sedang tidak terburu-buru untuk bergerak,” ujar James McDonald, Chief Investment Strategist Northern Trust Corp, seperti dikutip Bloomberg.
Indeks turun 7,5% hingga kemarin sejak 20 Mei. Indeks China’s Shanghai Composite (SHCOMP) jatuh 1,2%. Indeks Philippine Stock Exchange turun 1,8 percent.