BISNIS.COM, JAKARTA--Lini perkebunan sawit Grup Astra, PT Astra Agro Lestari Tbk, membukukan total pendapatan pada kuartal I/2013 sebesar 2,72 triliun atau naik 5,5% dari periode yang sama 2012 sebesar Rp2,58 triliun.
Berdasarkan materi paparan publik perseroan yang disampaikan kepada otoritas bursa pada hari ini, Rabu (17/4/2013), kontributor utama pendapatan tersebut disumbang oleh produk CPO dengan porsi mencapai 90,9% dan sisanya 9,1% berasal dari produk kernel dan turunannya.
Emiten berkode AALI itu masih menyasar pasar domestik dalam pemasaran produk CPO dengan porsi 96,4% sedangkan sisanya 3,6% dijual ke luar negeri alias ekspor.
Pada periode Januari-Maret 2013 itu, perseroan membukukan peningkatan volume penjualan sebesar 28% menjadi 382.900 ton dibandingkan dengan kinerja periode yang sama 2012 sebesar 299.100 ton.
Komposisi lahan tertanam perseroan per kuartal I/2013 tercatat 274.100 hektare yang terdiri 22% lahan plasma dan 78% lahan inti. Dari total lahan tertanam tersebut, sebesar 86% sudah menghasilkan dan 14% belum menghasilkan.
Berdasarkan wilayah operasi, Sumatera masih mendominasi dari sisi tanaman menghasilkan, produksi TBS & CPO.
Sepanjang tahun lalu, perseroan mencetak pendapatan bersih sebesar Rp11,56 triliun, naik 7,3% dari kinerja tahun sebelumnya Rp10,77 triliun. Sementara itu, laba bersih perseroan yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp2,41 triliun, naik tipis 0,2% dari kinerja 2011 sebesar Rp2,41 triliun.
