BISNIS.COM, JAKARTA—Emiten penyedia jasa energi, PT Elnusa Tbk (ELSA) membagikan dividen sebesar 10% dari laba bersih perseroan tahun lalu atau sebesar Rp12,7 miliar.
Sekretaris Perusahaan Elnusa Fajriyah Usman mengatakan tahun lalu, Elnusa berhasil mencatatkan laba bersih sebesar Rp128 miliar, membalikkan keadaan dari sebelumnya rugi bersih Rp43 miliar pada 2011.
“Kami tetapkan 10% dari laba bersih menjadi hak pemegang saham, lalu 85% untuk pengembangan atau laba ditahan, serta 5% untuk cadangan umum,” ujarnya ketika ditemui usai RUPS Tahunan dan RUPS Luar Biasa Elnusa di kantor Elnusa, Selasa (16/4/2013).
Fajriyah mengatakan sejak perseroan menggelar IPO (pada 2008) hingga sekarang, perseroan selalu membagikan dividen. Namun tahun lalu perseroan tidak membagikan dividen karena kinerja perseroan negatif.
“Tahun ini meski dividen hanya 10% dari laba bersih, tapi itu langkah nyata kami untuk mendapat kepercayaan dari pemegang saham, bahwa Elnusa sekarang sudah kembali on track performance-nya,” ujarnya.
RUPS Tahunan kali ini menyetujui pembagian dividen sebesar 10% dari laba bersih atau senilai Rp1,77 per lembar saham. Dividen rencananya dibagikan pada Juni 2013.
Besaran dividen tersebut telah mempertimbangkan rencana perseroan untuk ekspansi bisnis ke jasa energi, yang pasti akan membutuhkan dana cukup besar.
Oleh sebab itu, perseroan mengalokasikan 85% dari laba bersih sebagai laba ditahan atau retained earning, yang akan digunakan untuk pengembangan usaha. (ra)