Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

 

JAKARTA: Harga emas terus bergerak turun secara tajam pada sesi siang (Selasa, 6 Desember 2011) waktu Jakarta, setelah pagi hari turun Rp12.000/gram berdasarkan acuan harga emas PT Aneka Tambang.
 
Dua indeks harga emas global (Gold-qoute.net dan Gold100 Bloomberg) menunjukkan pada pukul 12:30-an harga emas kembali turun, bahkan dengan laju penurunan lebih tajam.
 
Indeks harga emas Gold-qoute.net pada pukul 12:32 WIB menunjukkan harga emas di level US$1.711,07 per troy ounce (US$55,01/gram). 
 
Padahal pada  pukul 8:33 WIB, Indeks Gold-qoute.net mencatat harga emas masih  berada di level US$1.722,63 per troy ounce (US$55,38/gram)  dengan laju penurunan harga US$31,37 (US$1/gram).
 
Hanya berselang empat jam, harga emas versi Gold-qoute.net langsung terjerembab kendati laju penurunannya tidak segarang pagi hari, yaitu US$11,78 per troy ounce atau 37,87 sen dolar AS per gram.
 
Sementara itu, Indeks Gold100 Bloomberg menunjukkan pada pukul 12:23 WIB harga emas di level US$1.714,7 per troy ounce (US$55,13/gram) dengan laju penurunan harga US$19,8/troy ounce (63,66 sen dolar/gram).
 
Padahal, pagi pukul 8:24 Indeks Gold100 Bloomberg mencatat harga emas berada di level US$ 1.726,3 per troy ounce (US$55,5/gram) dengan laju penurunan US$8,2 per troy ounce (23,4 sen dolar/gram).
 
Ditengarai, pasar masih digerakkan oleh sentimen negatif terhadap penurunan peringkat utang 15 negara zona euro, yang mengakibatkan melemahnya euro dan bursa global.
 
Namun, ternyata investor tidak melirik emas sebagai 'mainan' baru, tetapi berpaling kepada yen, yang terus menguat terhadap dolar AS dan euro. (sut)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : News Editor
Editor : Sutarno
Sumber : Sutarno

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper