Bisnis.com, JAKARTA – Tiga indeks saham acuan Amerika Serikat (AS) di bursa Wall Street sukses memperbarui rekornya di hari ketiga berturut-turut, ditopang data sektor jasa yang menambah tanda-tanda penguatan ekonomi serta prospek laba perusahaan.
Pada akhir perdagangan Rabu (Kamis pagi WIB), indeks Dow Jones Industrial Average ditutup naik 0,09% atau 19,97 poin di 22.661,64.
Indeks Nasdaq Composite naik 0,04% atau 2,91 poin di level 6.534,63, sedangkan indeks S&P 500 berakhir menguat 0,12% atau 3,16 poin di posisi 2.537,74.
Saham Netflix yang menguat 2,9% membantu mengangkat pergerakan S&P 500, setelah UBS menaikkan target harga pada perusahaan tersebut. Saham Amazon yang naik 0,9% memberi indeks dorongan terbesarnya.
Meski demikian, kenaikan indeks terlihat terbatas karena penurunan harga minyak membebani saham energi. Sementara itu, indeks teknologi informasi pada S&P yang telah naik sekitar 26% sepanjang tahun ini, mencatatkan penurunan pertama dalam tujuh sesi.
Indeks energi dan indeks teknologi pada S&P masing-masing turun 0,1% dan 0,2%.
Sektor jasa AS dilaporkan mampu mengatasi hambatan terkait badai dan berekspansi dengan laju tercepat dalam 12 tahun.
“Pasar terlihat tenang secara keseluruhan, dan saya pikir kemudian akan menantikan musim laporan laba dan mungkin data ekonomi lain yang lebih besar,” kata Paul Nolte, manajer portofolio di Kingsview Asset Management, seperti dikutip dari Reuters, Kamis (5/10/2017).
“Kami telah melihat data ekonomi, terutama data manufaktur di Amerika Serikat maupun di seluruh dunia, menjadi lebih baik, jadi musim laporan laba juga bisa lebih baik,” lanjutnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
