Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

KURS JISDOR 16 MEI: Terapresiasi 21 Poin, Spot Rupiah Terdorong Pelemahan Dolar AS

Kurs rupiah menembus posisi Rp13.298 per dolar AS berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) hari ini, Selasa (16/5/2017).
Uang rupiah./Bloomberg-Brent Lewin
Uang rupiah./Bloomberg-Brent Lewin

Bisnis.com, JAKARTA - Kurs rupiah menembus posisi Rp13.298 per dolar AS berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) hari ini, Selasa (16/5/2017).

Data yang diterbitkan BI pagi ini terpantau pada pukul 10.00 WIB menempatkan Jisdor di Rp13.298 per dolar AS, terapresiasi 0,15% atau 21 poin dari posisi Rp13.319 pada Senin (15/5).

Pada saat yang sama, nilai tukar rupiah terpantau menguat tipis 0,02% atau 3 poin ke Rp13.300 per dolar AS di pasar spot.

Sepanjang perdagangan pagi ini, rupiah bergerak di kisaran Rp13.292 - Rp13.303 per dolar AS.

Pada perdagangan Senin, rupiah ditutup menguat 0,20% atau 27 poin ke Rp13.303 per dolar AS seiring pelemahan dolar AS.

Indeks dolar AS yang mengukur kekuatan greenback terhadap sejumlah mata uang utama pagi ini terpantau lanjut melandai 0,09% atau 0,085 poin ke 98,826 pada pukul 09.54 WIB.

Sebelumnya, indeks dolar dibuka turun 0,05% atau 0,052 poin di posisi 98,859, setelah pada Senin berakhir melemah 0,34% atau 0,341 poin di 98,911.

Samuel Sekuritas Indonesia memperkirakan kurs rupiah atas dolar Amerika Serikat akan mempunyai ruang penguatan hingga akhir perdagangan hari ini.

“Ruang penguatan rupiah masih terbuka,” kata Ekonom Samuel Sekuritas Indonesia Rangga Cipta, dalam risetnya yang diterima pagi ini.

Dikemukakan, rupiah masih menguat terhadap dolar AS pada perdagangan Senin, bersamaan dengan kurs lain di Asia.

Lemahnya dolar di pasar global, katanya, serta kembali masuknya aliran dana asing ke surat utang negara (SUN), memberikan pasokan likuiditas dolar yang cukup untuk mendorong apresiasi rupiah.

Rangga mengatakan sentimen pelemahan dolar berlanjut hingga dini hari tadi. Walaupun belum ada rilis data ekonomi AS terbaru, saat ini ekspektasi kenaikan Fed Funds Rate (FFR) target perlahan terkoreksi.

Kenaikan harga minyak mentah yang dipicu komitmen Arab Saudi dan Rusia untuk melanjutkan pembatasan produksi, turut serta mendorong pelemahan dolar.

 

Kurs Referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor/Rupiah)

16 Mei

13.298

15 Mei

13.319

12 Mei

13.340

10 Mei

13.355

9 Mei

13.317

                

 

 

 

Sumber: Bank Indonesia

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Fajar Sidik

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper