Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

HARGA CPO 19 JANUARI: Ringgit Tertekan Penguatan Dolar, Sawit Naik Lagi

Kontrak berjangka CPO untuk April 2017, kontrak teraktif di Bursa Malaysia, hari ini dibuka dengan kenaikan 0,22% atau 7 poin di posisi 3.157 ringgit per ton.
Ilustrasi/Antara
Ilustrasi/Antara

Bisnis.com, JAKARTA – Harga minyak sawit mentah (crude palm oil/CPO) kembali menguat pada awal perdagangan hari ini, Kamis (19/1/2017), setelah berakhir melemah pada sesi perdagangan sebelumnya.   

Kontrak berjangka CPO untuk April 2017, kontrak teraktif di Bursa Malaysia, hari ini dibuka dengan kenaikan 0,22% atau 7 poin di posisi 3.157 ringgit per ton.

Pergerakannya kemudian menguat 0,29% atau 9 poin ke level 3.159 ringgit per ton pada pukul 09.53 WIB.

Pada perdagangan Rabu (18/1), harga CPO ditutup melemah 0,28% atau 9 poin ke posisi 3.150 sejalan dengan menguatnya kinerja mata uang ringgit.

Nilai tukar ringgit kemarin ditutup menguat 0,41% ke posisi 4,4443 per dolar AS. Namun, pagi ini lajunya melemah 0,15% ke 4,4510 seiring menguatnya dolar AS terhadap sejumlah mata uang utama dunia.

Turut mendukung penguatan sawit pagi ini, jumlah stok minyak sawit di Indonesia diprediksi akan turun ke level terendah dalam empat bulan pada Desember akibat cuaca basah pada negara produsen sawit terbesar di dunis tersebut.

Berdasarkan prediksi rata-rata dari para analis dan pedagang dalam survey Bloomberg, jumlah stok Indonesia kemungkinan turun menjadi 2,12 juta metrik ton. Gabungan pengusaha kelapa sawit Indonesia (GAPKI) dijadwalkan akan merilis data untuk November dan Desember pada bulan ini.

“Produksi turun akibat cuaca hujan yang menganggu operasi di lapangan,” ujar Eddy Martono, Direktur PT Mega Karya Nusa, seperti dikutip dari Bloomberg.

 

Pergerakan Harga CPO Kontrak April 2017

Tanggal

Level

Perubahan

19/1/2017

(Pk. 09.53 WIB)

3.159

+0,29%

18/1/2017

3.150

-0,28%

17/1/2017

3.159

+1,58%

16/1/2017

3.110

+0,88%

13/1/2017

3.083

+0,29%

Sumber: Bloomberg

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Rustam Agus

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper