Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pefindo Pangkas Peringkat Surat Utang Antam

PT Pemeringkat Efek Indonesia atau Pefindo memangkas peringkat surat utang PT Aneka Tambang (Persero) Tbk. dari "idA-" menjadi "idBBB+". Peringkat baru berlaku hingga September 2017
Ilustrasi./.
Ilustrasi./.

Bisnis.com, JAKARTA -  PT Pemeringkat Efek Indonesia atau Pefindo memangkas peringkat surat utang PT Aneka Tambang (Persero) Tbk. dari "idA-" menjadi "idBBB+". Peringkat baru berlaku hingga September 2017.

Berdasarkan publikasi Pefindo yang dikutip Bisnis.com, Senin (19/9/2016), penurunan peringkat didorong oleh harga tren nikel yang lebih rendah dari ekspektasi kendati Antam mencetak biaya produksi yang lebih rendah. 

Tekanan juga berasal dari larangan eskpor mineral mentah sehingga menggerus tingkat keuntungan. Sementara itu, Antam juga mencatat utang tingi untuk membiayai konstruksi pabrik pengolahan mineral.

Kendati peringkat diturunkan, Pefindo mengubah prospek Antram dari negatif menjadi stabil menyusul perbaikan pada rasio gearing per Juni 2016, sebagai dampak dari tambahan dana dair rights issue dan kenaikan valuasi aset tanah. 

Pefindo mempediksi tingkat keuntungan Antam akan pulihdalam beberapa kuartal ke depan. Namun pemulihan belum akan menyamai level sebelum adanya pelarangan ekspor mineral mentah. Pemulihan tingkat keuntungan ini akan ditopang oleh biaya produksi yang lebih murah pascaoperasi pabrik feronikel di Pomala.

Sebelumnya, Antam mengumumkan telah menjual bijih nikel untuk kebutuhan bahan baku smelter di dalam negeri. Hingga paruh pertama tahun ini, Antam telah menjual bijih nikel sebanyak 644.125 wet metric ton (wmt), jauh lebih tinggi dibandingkan dengan posisi pada 2015 sebanyak 46.751 wmt.


 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rivki Maulana

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper