Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

DOLAR AS 30 AGUSTUS: Setelah Ditutup Di Level Tertinggi, Indeks Turun Tipis

Bloomberg Dollar Index yang mengukur pergerakan kurs dolar AS terhadap sejumlah mata uang utama pagi ini dibuka melemah 0,04% atau 0,039 poin ke level 95,541.
Indeks dolar AS melemah di awal dagang./.Bisnis-Rachman
Indeks dolar AS melemah di awal dagang./.Bisnis-Rachman

Bisnis.comJAKARTA – Mengawali perdagangan hari ini, Selasa (30/8/2016), pergerakan indeks dolar Amerika Serikat terpantau turun tipis setelah ditutup dengan penguatan ke level tertinggi dalam lebih dari dua pekan pada sesi perdagangan sebelumnya.

Bloomberg Dollar Index yang mengukur pergerakan kurs dolar AS terhadap sejumlah mata uang utama pagi ini dibuka turun tipis 0,04% atau 0,039 poin ke level 95,541.

Pergerakan indeks dolar kemudian turun dalam rentang lebih tipis sebesar 0,02% atau 0,019 poin ke level 95,561 pada pukul 07.27 WIB.

Sementara untuk perdagangan kemarin (Selasa pagi WIB), indeks dolar ditutup naik tipis 0,01% atau 0,014 poin ke 95,580, level tertinggi sejak 9 Agustus.

Seperti dilansir Bloomberg hari ini, indeks dolar naik ke level tertinggi dalam lebih dari dua pekan setelah para pejabat Federal Reserve memberikan pernyataan hawkish yang memacu prediksi kenaikan tingkat suku bunga oleh bank sentral AS tersebut pada September.  

Dalam pidatonya pada pertemuan bank sentral global di Jackson Hole, Wyoming, akhir pekan lalu, Gubernur Federal Reserve Janet Yellen menyatakan bahwa kemungkinan untuk pengetatan kebijakan moneter AS telah menguat.

Pernyataan tersebut kemudian dipertegas kembali oleh Wakil Gubernur The Fed Stanley Fischer yang menyebutkan mungkinnya kenaikan tingkat suku bunga pada September.

Prediksi kenaikan suku bunga oleh The Fed pada September saat ini naik menjadi 34% dari 24% sepekan sebelumnya.

“Pernyataan Gubernur The Fed Janet Yellen pada Jumat terdengar relatif hawkish. Hal tersebut dipertegas oleh beberapa rekannya yang memberi komentar pada Jumat, tentang kemungkinan kenaikan pada September atau bahkan dua kali kenaikan tahun ini. Hal ini telah mendorong ekspektasi pada pasar dan juga dolar,” ujar Thu Lan Nguyen, ahli strategi valuta Commerzbank AG.

Para pengamat ekonomi AS selanjutnya dipastikan akan fokus pada data payroll menjelang akhir pekan ini.  

 

Posisi indeks dolar AS

30 Agustus

95,561

(-0,02%)

29 Agustus

95,580

(+0,01%)

26 Agustus

95,566

(+0,84%)

25 Agustus

94,772

(-0,01%)

24 Agustus

94,786

(+0,26%)

 

 

 

 

 

 

 

 

Sumber: Bloomberg Dollar Index

 

 

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper