Bisnis.com, JAKARTA -- PT Logindo Samudramakmur Tbk. memperoleh tiga kontrak baru dari tiga perusahaan dengan jangka waktu rata-rata satu tahun.
Direktur Keuangan Logindo, Sundap Caruli, mengatakan sebanyak satu armada Harbour Tug perseroan telah disewa oleh Pelindo dan Conoco Philips untuk jangka waktu satu tahun.
Di samping itu, dua unit Hopper Barge milik perseroan juga tengah mengerjakan proyek milik PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. di Kalimantan Selatan. "Nilai kontraknya tidak terlalu signifikan, tapi setidaknya armada kami tidak idle," ujarnya kepada Bisnis.com, Senin (25/7/2016).
Menurut Sundap, industri jasa sewa kapal lepas pantai tengah tertekan menyusul pengurangan aktivitas eksplorasi migas sebagai dampak dari penurunan harga minyak.
Akibatnya, pelaku usaha mulai melakukan perang tarif demi mendapat kontrak sewa kapal dari perusahaan migas. Tak ayal, pendapatan perusahaan turut tertekan.
Berkat tambahan kontrak baru, Sundap menyebut perseroan tidak menghapus empat armada dari daftar jual. Sebelumnya, perusahaan bersandi saham LEAD itu berencana melego 19 armada guna mengencangkan ikat pinggang.
Sundap menyebut, sebagian besar kapal yang akan dijual merupakan kapal-kapal tug boat berusia uzur, mulai dari belasan hingga 20 tahun. Penjualan 19 kapal tersebut juga membuat Logindo berhemat US$437.000 karena menghentikan penyusutan sementara terhadap kapal-kapal tersebut.
Sementara itu, untuk kapal-kapal besar, Logindo juga memperpanjang masa penyusutan armada sehingga bisa menghemat biaya hingga US$2,2 juta.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
