Bisnis.com, JAKARTA- Samuel Sekuritas Indonesia mengemukakan pasar obligasi masih sepi, pelaku pasar dan investor masih wait and see terhadap beberapa kebijakan pemerintah dan kondisi global.
Maximilianus Nico Demus. L, Fixed Income Analyst Samuel Sekuritas Indonesia mengemukakan seiring dengan kembali aktifnya kegiatan pasar modal, total transaksi dan total frekuensi memang menunjukkan peningkatan.
“Total transaksi di dominasi oleh obligasi berdurasi 1 – 3 tahun, di ikuti oleh yang kurang dari satu tahun, dan 5 – 7 tahun,” kata Maximilianus dalam risetnya.
Sisanya, ujar dia, sedikit merata di tenor menengah.
Dikemukakan dominannya durasi pendek, tidak terlepas dari para pelaku pasar dan investor yang ingin meredam volatilitas dari obligasi berdurasi jangka menengah hingga panjang.
Dia mengatakan para pelaku pasar dan investor juga cenderung masih mengamati kondisi global serta domestik, yang masih di rundung ketidakpastian terutama setelah rupiah melemah ke titik terendahnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
