Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Gasifikasi Batu Bara: Sekawan Intipratama Gandeng ProCone Swiss

Intipratama telah menunjuk perusahaan asal Swiss, ProCone GmbH sebagai EPC kontraktor yang akan membangun fasilitas gasifikasi.
Ilustrasi
Ilustrasi

Bisnis.com, JAKARTA -- Setelah resmi mengubah kegiatan usaha utama, PT Sekawan Intipratama Tbk. (SIAP) kini siap memulai proyek gasifikasi batu bara ke etanol dengan nilai investasi sekitar 500 hingga 750 juta Euro.

Chairman Sekawan Intipratama Rennier A.R. Latief mengatakan perseroan telah menunjuk perusahaan asal Swiss, yaitu ProCone GmbH sebagai EPC kontraktor yang akan membangun fasilitas gasifikasi tersebut.

Penandatanganan Engineering Service Agreement dilakukan usai paparan publik insidentil SIAP yang digelar di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (19/8/2014).

Penandatanganan dilakukan oleh Rennier dan CEO ProCone sekaligus pemilik paten gasifikasi, Adrian G. Furst.

“Total investasi sekitar 500 hingga 750 juta Euro untuk produksi 480.000 ton etanol per tahun. Tapi maksimal produksi itu sebenarnya bisa mencapai 1,35 juta ton per tahun,” ujar Rennier dalam paparan publik insidentil SIAP, Selasa (19/8/2014).

Terkait sumber pendanaannya, Rennier mengatakan sebesar 70% akan berasal dari ProCone. Dia mengklaim sudah banyak pihak yang berminat membiayai proyek ini.

“Sudah ada tiga bank asal Swiss, Jerman, dan Ceko yang siap mendukung ProCone dan bersedia membiayai proyek ini, tinggal dipilih yang mana yang bunganya paling murah,” tambahnya.

Sedangkan sisa pendanaan 30% akan berasal dari ekuitas perusahaan, yang bisa bersumber dari pinjaman, penyertaan saham, serta dari penjualan batu bara.

“Kami terbuka pada investor jika ada yang mau bergabung bekerjasama,” ujarnya.

Saat ini sudah ada lahan seluas 60 hektare (ha) yang dibebaskan dan siap dibangun fasilitas gasifikasi batu bara ke etanol ini.

Lokasinya berdekatan dengan tambang batu bara milik anak usaha Sekawan yang baru saja diakuisisi, yaitu PT Indo Wana Bara Mining Coal.

PT Indo Wana punya IUP Operasi Produksi seluas 5.000 ha di Melak, Kabupaten Kutai Barat, Kalimantan Timur.

PT Indo Wana memiliki sumberdaya batu bara sebesar 533,31 juta ton. Batu bara yang akan digasifikasi nanti akan berasal dari tambang ini.

Sementara itu, Lucy Sego, ASEAN Representative ProCone GmbH mengatakan pembicaraan proyek gasifikasi batu bara ke etanol ini sudah dilakukan sejak dua tahun lalu, yang tertuang dalam MoU tepatnya pada 12 Agustus 2012.

“Kalau semuanya berjalan lancar, proyek ini bisa mulai beroperasi akhir 2016 [Desember],” ujarnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Saeno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper