Bisnis.com, JAKARTA - PT United Tractors Tbk. (UNTR) menyampaikan telah menyiapkan strategi untuk menghadapi risiko penurunan harga komoditas pada tahun ini.
Sekretaris Perusahaan United Tractors Sara K. Loebis mengaku menggunakan asumsi yang konservatif ketika United Tractors atau UNTR melakukan proyeksi kinerja untuk tahun 2023 ini.
"Artinya kami tidak memproyeksikan harga komoditas setinggi tahun sebelumnya. Dengan demikian, basis dari kinerja saat ini memang sudah sesuai," kata Sara kepada Bisnis, Jumat (16/6/2023).
Dia melanjutkan jika ternyata terdapat peluang yang lebih positif di tahun ini, hal tersebut dapat disesuaikan UNTR.
Analis Infovesta Utama Arjun Ajwani mengatakan penurunan komoditas berdampak terhadap harga saham emiten energi yang bergantung terhadap fluktuasi underlying komoditas mereka.
Sementara itu, untuk sektor lain seperti misalnya sektor transportasi, justru terdampak positif dengan penurunan harga komoditas karena bisa semakin menekan biaya.
Baca Juga
"Kita sudah melihat rally saham transportasi selama tahun ini," ucap Arjun.
Arjun melanjutkan, penurunan harga komoditas terutama energi memberi dampak secara langsung dan tidak langsung, setidaknya melalui sentimen pasar terhadap sektor energi.
Menurut Arjun, tidak banyak yang bisa dilakukan emiten untuk berubah atau menghadapi sentimen tersebut, selain perencanaan terlebih dahulu untuk fluktuasi harga.
Hal tersebut seperti membeli cadangan menggunakan futures spot trading untuk mendapatkan kiriman komoditas terlebih dahulu dengan harga yang pasti, dan lain sebagainya.
"Ini sebenarnya common business practice. Salah satu alat untuk melakukan perencanaan tersebut itu melalui commodity futures," tutur dia.