Bisnis.com, JAKARTA - Investor asing kerap memburu saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) setelah resmi masuk menjadi konstituen indeks MSCI global.
Dalam catatan Bisnis, selama 11 hari beruntun investor asing mengakumulasi saham GOTO sebanyak Rp 1,3 triliun. Hal itu sejalan dengan prediksi Tim Bloomberg Inteligence yang meyakini kapitalisasi pasar dan saham GOTO dapat terdongkrak usai resmi menjadi konstituen MSCI.
Pasalnya, pembobotan 0,1 persen dalam MSCI dapat menghiring masuk aliran dana asing yang mencapai US$100 juta. Adapun sebelum resmi masuk MSCI pada 11 Mei 2023 lalu, GOTO kerap diborong asing senilai Rp178 miliar.
Puncak pembelian saham GOTO oleh asing terjadi pada terjadi pada 19 Mei 2023 yang mencapai Rp222 miliar, sedangkan nilai pembelian terkecil pada 9 Mei 2023 sebesar Rp 11,9 miliar. Bilq ditotal sampai dengan Rabu, (24/5/2023), secara keseluruhan nilai pembelian asing mencapai Rp1,3 triliun.
Keagresifan investor asing ikut mendorong rata-rata volume transaksi saham GOTO per hari mencapai 4,64 miliar dalam sebulan terakhir. Begitu pun dengan rerata transaksi saham GOTO yang naik mencapai Rp 534 miliar per hari.
Tim riset Mirae Asset Sekuritas menargetkan saham PT Goto Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) bisa melambung hingga ke posisi Rp135 atau naik sekitar 18,5 persen dari penutupan sesi I hari ini di Rp114.
Baca Juga
Mirae Asset Sekuritas berpendapat secara fundamental GOTO melakukan pengurangan biaya untuk memuluskan target perusahaan menuju profitabilitas. “Pengurangan biaya lebih lanjut mungkin diperlukan, meskipun perusahaan harus tetap berhati-hati agar tidak melakukannya mengorbankan pertumbuhannya secara keseluruhan,” tulis tim riset, Selasa (23/5/2023).
Adapun tim riset menaikkan target saham GOTO sekitar 14,4 persen dari target sebelumnya ke level Rp135. Selain itu, Mirae Asset Sekuritas juga mempertahankan rekomendasi belinya. Adapun rekomendasi itu didasari atas strategi anyar GOTO yang mengoptimalkan bisnis logistik dan mendapatkan menajmkan bisnis fintech-nya.
“Selain itu, target harga kami yang ditingkatkan mencerminkan kepercayaan kami yang lebih besar pada jalur perusahaan menuju profitabilitas mengingat hasil kuartal I yang kuat,” katanya.