Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Indeks Bisnis-27 Dibuka di Zona Merah, UNVR dan INCO Ambles

Sebanyak 8 saham di zona hijau, 2 saham stagnan, dan 17 saham berada di zona merah pada awal perdagangan Indeks Bisnis-27 hari ini.
Karywan melintas di dekat layar pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (20/9/2022). Bisnis/Fanny Kusumawardhani
Karywan melintas di dekat layar pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (20/9/2022). Bisnis/Fanny Kusumawardhani

Bisnis.com, JAKARTA — Indeks Bisnis-27 mengawali perdagangan hari ini, Jumat (28/10/2022), dengan pelemahan ke posisi 607,41.

Mengutip data Bursa Efek Indonesia, indeks hasil kerja sama dengan harian Bisnis Indonesia tersebut turun 1,84 poin atau setara 0,3 persen dari posisi sebelumnya di 609,24

Dari 27 konstituen, 8 saham terpantau mengawali perdagangan di zona hijau, 2 saham stagnan, dan 17 saham berada di zona merah sampai pukul 09.09 WIB.

Saham PT Unilever Indonesia Tbk. (UNVR) menjadi saham dengan penurunan terbesar pada awal perdagangan hingga 6,92 persen ke posisi 4.980 per saham. Menyusul di belakangnya saham PT Vale Indonesia Tbk. (INCO) yang turun 5,19 persen ke posisi 6.400.

Selanjutnya terdapat saham PT Tower Bersama Infrastructure Tbk. (TBIG) yang turun 1,61 persen ke level 2.440 per saham. Saham CPIN, ASII, dan BBNI menyusul, masing-masing dengan penurunan sebesar 1,31 persen, 1,13 persen, dan 1,07 persen.

Sementara itu, saham-saham yang mencatat kenaikan di Indeks Bisnis-27 dengan apresiasi tertinggi dipimpin oleh PT XL Axiata Tbk. (EXCL) yang naik 1,24 persen ke 2.450. Kemudian menyusul di belakangnya saham KLBF, TLKM, dan TOWR yang naik masing-masing 1 persen, 0,92 persen, dan 0,89 persen.

Adapun, saham yang dibuka stagnan di antaranya adalah ESSA tetap di 975, BBRI tetap di 4.600, dan BBCA tetap di 8.700.

Pergerakan indeks Bisnis-27 sejalan dengan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang mengawali perdagangan di zona merah ke level 7.079,01. IHSG melemah 0,18 persen atau 12,74 poin, dengan 212 saham menguat, 201 melemah, dan 186 saham stagnan.

Tim Analis Samuel Sekuritas memperkirakan hari ini IHSG bergerak melemah setelah Bursa AS ditutup cenderung variatif pada penutupan Kamis (27/10/2022), DJIA naik 0,6 persen, S&P500 turun 0,6 persen, Nasdaq turun 1,6 persen.

Indeks Dow Jones menguat pasca rilis data PDB AS untuk kuartal III/2022, yang menunjukkan pertumbuhan 2,6 persen, memberi harapan bagi pasar bahwa inflasi juga akan menurun dan The Fed akan melunakkan kebijakan suku bunganya.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Mutiara Nabila
Editor : Farid Firdaus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper