Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Laba Telkom (TLKM) Turun Jadi Rp16,5 Triliun per Kuartal III/2022, Ini Sebabnya

Laba PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) menurun per kuartal III/2022, salah satunya akibat unrealized loss dari investasi saham GOTO.
Warga melintasi iklan Telkomsel di Jakarta. Laba PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) menurun per kuartal III/2022, salah satunya akibat unrealized loss dari investasi saham GOTO.Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Warga melintasi iklan Telkomsel di Jakarta. Laba PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) menurun per kuartal III/2022, salah satunya akibat unrealized loss dari investasi saham GOTO.Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA - BUMN telekomunikasi PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) mencatatkan pertumbuhan pendapatan per September 2022. Namun, laba bersih menurun yang salah satunya akibat investasi di saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO).

Emiten pelat merah ini mencatatkan peningkatan pendapatan 2,67 persen menjadi Rp108,8 triliun hingga kuartal III/2022. Pendapatan ini meningkat dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp106 triliun.

Pendapatan TLKM didorong oleh pendapatan telepon selular sebesar Rp9,12 triliun, telepon tidak bergerak Rp1,17 triliun, pendapatan data, internet, dan jasa teknologi informatika sebesar Rp63,8 triliun, dan pendapatan Indihome sebesar Rp20,88 triliun.

Meski pendapatan naik, laba usaha TLKM tercatat turun menjadi Rp31,5 triliun, dari Rp36,3 triliun secara tahunan atau year-on-year (yoy).

Turunnya laba usaha ini akibat adanya kerugian yang belum direalisasi dari perubahan nilai wajar atas investasi, yakni senilai Rp3,08 triliun, dari keuntungan sebesar Rp403 miliar secara tahunan.

Telkom menjelaskan, jumlah kerugian yang belum direalisasi dari perubahan nilai wajar investasi Telkomsel pada PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) pada tanggal 30 September 2022 adalah sebesar Rp3,06 triliun, disajikan sebagai kerugian yang belum direalisasi dari perubahan nilai wajar atas investasi dalam laporan laba rugi konsolidasian.

TLKM pun mencatatkan penurunan laba bersih menjadi Rp16,5 triliun. Laba bersih ini turun 12,14 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp18,8 triliun.

Adapun hingga kuartal III/2022, TLKM mencatatkan penerimaan kas dari pelanggan dan operator lain sebesar Rp107,5 triliun, dengan arus kas bersih yang dihasilkan dari kegiatan operasi sebesar Rp50,86 triliun.

Sementara itu, arus kas bersih yang digunakan untuk kegiatan investasi adalah senilai minus Rp26,76 triliun. Kas dan setara kas TLKM pada akhir periode adalah sebesar Rp31,6 triliun.

Telkom mencatatkan penurunan jumlah aset menjadi Rp269,9 triliun di akhir September 2022, dari Rp277,18 triliun di akhir Desember 2022.

Jumlah liabilitas TLKM turun menjadi Rp124,5 triliun di akhir September 2022, dari Rp131,78 di akhir Desember 2021. Sementara itu jumlah ekuitas TLKM stagnan di angka Rp145,39 triliun di kuartal III/2022.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper