Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Cetak Laba pada 2021, Samudera Indonesia (SMDR) Bakal Bagi Dividen Nih!

Bos PT Samudera Indonesia Tbk. (SMDR) menyebut laba yang diperoleh pada 2021 akan manajemen rekomendasikan atau usulkan kepada dewan komisaris dan ke Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) sebagai dividen.
Direktur Utama PT Samudera Indonesia Tbk Bani M. Mulia (kanan) memberikan penjelasan mengenai kinerja perusahaan saat berkunjung ke kantor redaksi Bisnis Indonesia, di Jakarta, Selasa (16/5/2017). Lewat RUPS 30 Juni 2020, Bani diangkat menjadi Direktur Utama, menggantikan ayahnya Masli Mulia. Foto: JIBI/Bisnis/Dedi Gunawan
Direktur Utama PT Samudera Indonesia Tbk Bani M. Mulia (kanan) memberikan penjelasan mengenai kinerja perusahaan saat berkunjung ke kantor redaksi Bisnis Indonesia, di Jakarta, Selasa (16/5/2017). Lewat RUPS 30 Juni 2020, Bani diangkat menjadi Direktur Utama, menggantikan ayahnya Masli Mulia. Foto: JIBI/Bisnis/Dedi Gunawan

Bisnis.com, JAKARTA – Emiten pelayaran PT Samudera Indonesia Tbk. (SMDR) berencana membagikan dividen tahun ini usai mencatatkan kinerja positif pada 2021.

Direktur Utama Samudera Indonesia Bani Maulana Mulia mengatakan, laba yang diperoleh pada 2021 akan manajemen rekomendasikan atau usulkan kepada dewan komisaris dan ke Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) sebagai dividen.

“Namun, mengenai porsi dividen berapa yang bisa dibagikan, kalau secara jumlah mungkin pantasnya proporsional lebih tinggi dari tahun sebelumnya melihat hasilnya lebih baik,” jelasnya dalam paparan publik, Kamis (31/3/2022).

Adapun, terkait jumlahnya, Bani belum bisa menyebutkan, menanti putusan dari pemegang saham dan jajaran direksi serta komisaris dalam RUPS.

Pada 2021, berdasarkan laporan keuangan, SMDR berhasil mencetak pendapatan senilai US$672,9 juta atau naik 37 persen dari pada 2020 senilai US$490,8 juta.

Selain itu, laba usaha perusahaan tercatat melambung 489 persen ke US$144,5 juta dari 2020 hanya US$24,5 juta. Adapun, SMDR berhasil mencetak laba bersih US$93 juta, berbalik dari tahun sebelumnya rugi US$3,3 juta.

Adapun, Ebitda perusahaan juga menguat 362 persen pada 2021 mencapai US$196 juta dari capaian tahun sebelumnya hanya US$42 juta.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Mutiara Nabila
Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper