Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pembangunan Jaya Ancol PJAA Siap Tadah Cuan dari Formula E

PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk. (PJAA) akan menerima keuntungan dari hasil menyewakan lahan untuk sirkuit Formula E.
Calon lokasi sirkuit Formula E di Ancol sisi Timur/Bisnis-Rahmat Fauzan
Calon lokasi sirkuit Formula E di Ancol sisi Timur/Bisnis-Rahmat Fauzan

Bisnis.com, JAKARTA – PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk. (PJAA) bakal menerima cipratan cuan atas pagelaran Formula E.

Direktur Pembangunan Jaya Ancol Suparno menyatakan perseroan menerima keuntungan dari hasil menyewakan lahan untuk sirkuit Formula E. Adapun balapan akan berlangsung pada Juni 2022 mendatang.

"Betul lahan perseroan menjadi lokasi kegiatan, namun penyelenggaraan kegiatan dilakukan oleh PT Jakarta Propertindo [Jakpro]. Perseroan bertindak sebagai pihak yang menyewakan lahan saja," ungkapnya dalam keterbukaan informasi, Minggu (2/1/2022).

Suparno mengakui jika perseroan akan menerima pendapatan atas nilai sewa lahan dari Jakpro atas kegiatan Formula E. Dia menambahkan sejauh ini, kedua belah pihak sedang menyusun perjanjian.

Adapun terkait nilai sewa yang akan diterima saat ini masih dalam fase penghitungan oleh tim audit independen.

Sebelumnya, PJAA mendapatkan fasilitas kredit pembiayaan hingga Rp516 miliar dari PT Bank DKI.

Direktur Pembangunan Jaya Ancol Suparno mengungkapkan telah menerima fasilitas kredit dengan penjaminan melalui perjanjian kredit investasi refinancing-obligasi Pembangunan Jaya Ancol dengan Bank DKI.

"Nilai transaksi kredit investasi refinancing-obligasi dengan limit fasilitas kredit sebesar Rp516 miliar dengan agunan aset yang dijaminkan sebesar Rp850 miliar," urainya, Kamis (23/12/2021).

Perjanjian tersebut dilaksanakan pada Senin, 20 Desember 2021, emiten bersandi PJAA dan Bank DKI memiliki hubungan afiliasi dengan pemegang saham mayoritas sama yakni Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Dia menyebut alasan transaksi ini menjadi bagian dari kerja sama menunjang operasional PJAA serta melaksanakan refinancing Obligasi Berkelanjutan II Jaya Ancol Tahap II Seri A.

"Selain itu, perusahaan melakukan reprofiling utang jangka pendek menjadi jangka panjang sehingga memperkuat cash flow jangka panjang perusahaan yang lebih stabil. Dengan debt reprofiling ini maka going concern perusahaan akan semakin kuat," urainya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Pandu Gumilar
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper