Bisnis.com, JAKARTA - Bank Indonesia (BI) mencatat aliran modal asing yang keluar dari pasar keuangan domestik mencapai Rp230 miliar pada minggu keempat Desember 2021.
“Berdasarkan data transaksi 20-23 Desember 2021, non residen di pasar keuangan domestik jual neto Rp130 miliar,” kata Kepala Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono, Jumat (24/12/2021).
Erwin menjelaskan, dari jumlah tersebut tercatat sebanyakRp80 miliar aliran modal asing yang masuk ke pasar Surat Berharga Negara (SBN).
Sementara itu,tercatat sebanyak Rp210 miliar aliran modal asing yang keluar dari pasar saham.
BI juga melaporkan, premi risiko investasi (credit default swap/CDS) Indonesia 5 tahun naik ke level 76,01 bps per 23 Desember 2021 dari 75,44 bps per 17 Desember 2021.
Erwin mengatakan, BI akan terus memperkuat koordinasi dengan pemerintah dan otoritas terkait untuk memonitor secara cermat dinamika penyebaran Covid-19 dan dampaknya terhadap perekonomian Indonesia dari waktu ke waktu.
Baca Juga
BI juga akan terus memperkuat serta langkah-langkah koordinasi kebijakan lanjutan yang perlu ditempuh untuk menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan, serta menopang pertumbuhan ekonomi Indonesia tetap baik dan berdaya tahan.