Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kekhawatiran Varian Omicron Mereda, Wall Street Ditutup Menguat

Tiga indeks saham utama di bursa AS ditutup menguat karena kekhawatiran investormengenai virus corona varian omicron mulai mereda.
Seorang pelaku pasar tengah memantau pergerakan harga saham di bursa New York Stock Exchange (NYSE), New York, Amerika Serikat./Bloomberg
Seorang pelaku pasar tengah memantau pergerakan harga saham di bursa New York Stock Exchange (NYSE), New York, Amerika Serikat./Bloomberg

Bisnis.com, JAKARTA – Bursa saham Amerika Serikat ditutup menguat pada perdagangan Snin (29/11/2021) karena kekhawatiran mengenai virus corona varian omicron mulai mereda.

Berdasarkan data Bloomberg, indeks Dow Jones Industrial Average ditutup menguat 0,68 persen ke level 35.135,94, sedangkan indeks S&P 500 menguat 1,32 persen ke 4.655,27 dan Nasdaq Composite naik 1,88 persen ke 15.782,83.

Volume perdagangan di Wall Street berada sekitar 20 persen lebih tinggi dari rata-rata bulan lalu. Indeks Nasdaq melonjak dipimpin oleh kenaikan saham-saham raksasa teknologi seperti Apple Inc. dan Microsoft Corp.

Sementara itu, obligasi Treasury 10-tahun naik di atas 1,5 persen.

Presiden Joe Biden memperingatkan warga AS agar tidak panik atas varian baru, sementara BioNTech SE, Moderna Inc. dan Johnson & Johnson mengatakan mereka sedang berupaya menyesuaikan vaksin mereka untuk mengatasi ketegangan terbaru.

Para ilmuwan di Afrika Selatan mencatat bahwa omicron tampaknya menyebar lebih mudah, tetapi vaksin yang ada cenderung melindungi dari gejala parah.

Analis ThinkMarkets Fawad Razaqzada mengatakan investor jelas membuat asumsi hari ini bahwa omicron mungkin tidak seburuk yang ditakuti pada hari Jumat, dan bahwa vaksin mungkin masih terbukti efektif.

“Ini akan memakan waktu – mungkin setidaknya beberapa minggu – untuk memahami varian ini dengan lebih baik. Jadi, apa yang mungkin terjadi ke depan adalah kita akan melihat tingkat volatilitas yang meningkat,” tulis Fawad, dikutip Bloomberg, Senin (29/11/2021).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper