Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Austindo Nusantara (ANJT) Catat Kinerja Melesat Berkat Integrasi ESG

Produksi tandan buah segar (TBS) ANJT tercatat sebesar 717.569 metrik ton hingga Oktober 2021. Jumlah tersebut naik 11,5 persen dibanding periode sama tahun lalu.
Aktivitas di perkebunan PT Austindo Nusantara Jaya Tbk. (ANJT). Istimewa
Aktivitas di perkebunan PT Austindo Nusantara Jaya Tbk. (ANJT). Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA – Emiten perkebunan PT Austindo Nusantara Jaya Tbk. (ANJT) mencatatkan pertumbuhan produksi hingga Oktober 2021 seiring dengan integrasi strategi bisnis dan prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG).

Berdasarkan keterangan resmi perusahaan pada Selasa (23/11/2021), produksi tandan buah segar (TBS) ANJT tercatat sebesar 717.569 metrik ton hingga Oktober 2021. Jumlah tersebut naik 11,5 persen dibandingkan produksi TBS hingga Oktober 2020.

Sementara total produksi minyak kelapa sawit dan inti sawit ANJT juga mengalami peningkatan. ANJT membukukan produksi minyak kelapa sawit ebanyak 222.611 metrik ton, naik 10,4 persen, sedangkan inti sawit naik 7,7 persen menjadi 43.409 metrik ton.

“Total luas lahan tertanam perusahaan telah mencapai 50.219 hektare dengan luas lahan menghasilkan sebanyak 40.799 hektare,” demikian kutipan keterangan resmi tersebut.

Selanjutnya, pendapatan perusahaan hingga September 2021 juga meningkat 61,3 persen menjadi US$190,9 juta. Hal ini terutama disebabkan oleh naiknya volume penjualan dan harga jual rata-rata CPO dan inti sawit.

Direktur Utama ANJT Lucas Kurniawan mengatakan pihaknya optimistis dapat menutup tahun 2021 dengan pertumbuhan laba dan pendapatan yang lebih baik dibanding tahun sebelumnya. Hal ini berdasarkan kondisi harga CPO yang masih cukup tinggi.

Lucas mengatakan, kinerja positif pada tahun ini merupakan hasil integrasi strategi Environmental, Social, and Governance (ESG) dengan strategi bisnis. Integrasi tersebut seperti peningkatan produktivitas dengan penerapan pupuk kompos dan fertigasi.

“Dengan integrasi tersebut, kami mampu mengurangi emisi gas rumah kaca melalui penggunaan pupuk non-organik sekaligus memberi nutrisi yang baik bagi tanaman,” jelasnya.

Selain itu, inisiatif ini juga membantu perusahaan mengendalikan biaya pupuk yang saat ini harganya tengah meningkat akibat tingginya permintaan dunia.

Strategi lain yang ditempuh perusahaan untuk meingkatkan produktivitas adalah program peremajaan kembali yang telah dijalankan sejak 2015.

“Integrasi strategi ESG dan bisnis akan menjadi katalis positif bagi proyeksi pertumbuhan perusahaan ke depannya,” imbunya.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper