Bisnis.com, JAKARTA - Emiten barang konsumen PT Unilever Indonesia Tbk. mengumumkan bahwa salah seorang direktur perseroan tutup usia kemarin.
Berdasarkan keterbukaan informasi pada Kamis (11/11/2021), Direksi Unilever menyampaikan bahwa Bapak Arif Hudaya yang menjabat sebagai direktur perseroan telah meninggal dunia pada Rabu (10/11/2021).
“Perihal susunan Direksi Perseroan akan kami sampaikan apda pelaksanaan Rapat Umum Pemegang Saham Perseroan terdekat yang waktunya akan kami sampaikan lebih lanjut,” tulis Unilever, Kamis (11/11/2021).
Berdasarkan laman resmi emiten dengan kode saham UNVR tersebut, almarhum Arif Hudaya diangkat sebagai direktur keuangan Unilever Indonesia oleh Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa pada 20 November 2019 dan efektif per 1 anuari 2021.
Almarhum memulai karir sebagai Management Trainee di UNVR sejak 1996 dan sudah memegang beberapa jabatan senior dalam masa karirnya.
Beberapa jabatan tersebut a.l. Commercial Director for Personal Care (2002-2003), Commercial Director for Sales Division (2003-2005), dan Corporate Controller (2009-2012) di Unilever Indonesia, Category Oral & Marketing Finance Director di Unilever Plc, London, UK (2005-2009), Global Market Strategy Director di Unilever Asia Private Ltd Singapore (2012-2015).
Baca Juga
Selanjutnya sebagai National Finance Director di Unilever Malaysia Holding Bhd yang juga mencakup regional termasuk Singapura, Kamboja, Laos dan Myanmar (2015-2016), dan Chief Financial Officer di Unilever Philippines (2016-2019).
Alm. Arif Hudaya meraih gelar BSc di bidang Banking and International Finance dari Cass Business School, City University, London.