Bisnis.com, JAKARTA - PT Matahari Department Store Tbk menunjukkan komitmen dalam penanggulangan pandemic Covid-19. Perseroan dengan kode emiten LPPF itu berkomitmen memberikan donasi sebesar Rp5 miliar sebagai bentuk dukungan pembangunan Rumah Oksigen Gotong Royong yang berlokasi di Pulogadung, Jakarta Timur.
Fasilitas isolasi mandiri terpusat semi permanen ini merupakan inisiatif untuk mengatasi tantangan pandemi yang digagas oleh Kadin Indonesia, GoTo, PT Aneka Gas Industri Tbk (Samator Group), Master Steel, Tripatra Engineers and Constructors, Halodoc, beserta Yayasan Anak Bangsa Bisa (YABB).
Sebagai informasi, fasilitas isolasi terpusat, ROGR memiliki 500 tempat tidur yang terbagi menjadi empat rumah isolasi.
Terry O’Connor, CEO Matahari mengatakan bahwa pihaknya terus melakukan aksi nyata melawan pandemi Covid-19 melalui kolaborasi dengan berbagai pihak untuk mendukung upaya penekanan penyebaran virus.
“Dukungan kami dilakukan melalui program vaksinasi karyawan yang sukses, pengetatan aturan protokol kesehatan di lokasi kerja, dan berbagai program yang dirancang membantu pasien Covid-19, pekerja harian, pelajar dan tenaga kesehatan sebagai garda terdepan. Dengan mengikuti protokol dan peraturan kesehatan, kami percaya bahwa kami dapat menciptakan pengalaman berbelanja teraman dan tempat kerja,” ujarnya.
Atas sokongan LPPF itu, Chairwoman Yayasan Anak Bangsa Bisa, Monica Oudang mengungkapkan apresiasinya.
“Kami sangat menghargai dukungan pihak swasta seperti Matahari dalam penanganan Covid-19. Dengan kolaborasi ini, Rumah Oksigen dapat terwujud dalam waktu singkat untuk menjadi fasilitas isolasi mandiri terpusat yang dapat membantu mengurangi beban rumah sakit,” ujarnya.
Sementara itu, Joseph Pangalila, Ketua Task Force Inisiator Rumah Oksigen Gotong Royong, juga mengapresiasi dan berterima kasih terhadap semua pihak yang mau bahu-membahu mewujudkan inisiatif ini. Di ROGR, kata dia, pasien dengan gejala ringan bisa dirawat hingga sembuh oleh tenaga medis berpengalaman.
“Pasien bisa tenang menjalani perawatan dan yang terpenting, ia tidak menularkan virus ke anggota keluarga lain yang serumah,” ucapnya.
Sebelumnya, Andre Soelistyo, CEO Grup GoTo dalam siaran pers mengenai pembentukan inisiatif Rumah Oksigen Gotong Royong, mengatakan, fasilitas ini dilengkapi akses oksigen yang berkelanjutan bagi pasien yang membutuhkan dan bisa meringankan beban pasien.
“Tidak ada yang harus kesusahan mendapatkan akses oksigen dan kami akan terus bekerja bersama pemerintah dan mitra strategis mengatasi tantangan pandemi ini,” katanya.
