Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan masih akan melemah pada perdagangan hari ini, Rabu (8/9/2021).
CEO PT Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan secara umum, IHSG masih berada dalam fase konsolidasi jangka panjangnya dikarenakan masih minimnya sentimen yang dapat membooster kenaikan IHSG.
“Sedangkan capital inflow belum terlihat akan bertumbuh secara signifikan, ditambah dengan kondisi masih melambatnya perputaran roda perekonomian, hal ini cukup menjadi tantangan untuk dapat mendorong kenaikan IHSG,” tulisnya dalam riset, Rabu (8/9/2021).
Oleh karena itu, William memperkriakan IHSG berpotensi bergerak melemah dengan rentang pergerakan di kisaran 5.969 – 6.202.
Pada perdagangan kemarin, Selasa (7/9/2021), IHSG ditutup melemah 0,24 persen atau 14,54 poin dan parkir di level 6.112,40.
Sementara itu, Analis Artha Sekuritas Dennies Christoper Jordan menyebutkan pergerakan IHSG hari ini ditutup menguat melemah setelah perpanjangan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di dalam negeri.
Selain itu, Dennies mengatakan rilis data perekonomian yang secara rata-rata dirilis cukup baik dan diatas ekspektasi. Sementara pelemahan juga didukung oleh pelemahan harga komoditas.
Adapun pada perdagangan besok, Dennies memprediksi IHSG kembali melemah. Menurutnya secara indikator stochastic, saat ini indeks bergerak mendekati area overbought sehingga rentang penguatan sudah terbatas dan ada potensi untuk terkoreksi dalam jangka pendek.
“Pergerakan [besok] akan cenderung minim sentimen dari data perekonomian. Investor juga masih akan mengantisipasi kelanjutan akan rencana tapering The Fed,” tulis Dennies dalam riset harian, dikutip Selasa (7/9/2021).
Artha Sekuritas memperkirakan IHSG bergerak dengan support 6.093 dan 6.074 serta resistance 6.138 dan 6.164 untuk perdagangan Rabu (8/9/2021).
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah 1,41 persen atau 86,38 poin ke level 6.026,02 menjelang akhir perdagangan.
Sebanyak 138 saham menguat, 276 saham melemah, dan 141 saham lainnya stagnan.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah 1,59 persen atau 97,23 poin ke level 6.015,17 menjelang akhir perdagangan.
Sebanyak 132 saham menguat, 384 saham melemah, dan 137 saham lainnya stagnan.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah 0,9 persen atau 55,09 poin ke level 6.057,31 pada awal sesi II.
Sebanyak 164 saham menguat, 327 saham melemah, dan 155 saham lainnya stagnan.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah 0,92 persen atau 56,5 poin ke level 6.055,9 pada akhir sesi I pukul 11.30 WIB.
Sebanyak 158 saham menguat, 331 saham melemah, dan 154 saham lainnya stagnan.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah 0,93 persen atau 56,68 poin ke level 6.055,72 pada pukul 11.17 WIB.
Sebanyak 152 saham menguat, 325 saham melemah, dan 165 saham lainnya stagnan.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berbalik melemah 0,6 persen atau 36,46 poin ke level 6.075,94 pada pukul 09.58 WIB.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 0,03 perrsen atau 2,08 poin ke level 6.114,48 pada sesi preopening.
Sebanyak 11 saham menguat, 14 saham melemah, dan 20 saham lainnya stagnan.