Bisnis.com, JAKARTA – PT Pegadaian (Persero) optimistis dapat kembali mencatatkan pertumbuhan penjualan produk emas digitalnya, Tabungan Emas pada 2021.
Sejumlah upaya dilakukan BUMN tersebut, mulai dari pemberian promo hingga kolaborasi dengan platform ecommerce, untuk mencapai target akhir tahun.
Direktur Pemasaran dan Pengembangan Produk Pegadaian Harianto Widodo mengatakan minat masyarakat terhadap produk emas digitalnya bernama Tabungan Emas Pegadaian terus bertumbuh. Hal tersebut terbukti dengan pertumbuhan nasabah aktif dan saldo emas sepanjang tahun lalu.
Data dari Pegadaian mencatat, jumlah nasabah aktif pada tahun 2020 adalah sebesar 5,3 juta atau tumbuh 36 persen secara year-on-year (yoy). Sementara itu, jumlah saldo emas pada akhir 2020 tercatat sebesar 6,1 ton, atau melesat 42 persen secara yoy dibandingkan posisi 2019 sebesar 4,3 ton.
Selain itu, sepanjang tahun 2020, produk Tabungan Emas Pegadaian berhasil mencatatkan omzet penjualan sebanyak 4,7 ton atau mengalami peningkatan sebesar 17 persen secara yoy dari omzet penjualan akhir tahun 2019 sebesar 4 ton.
“Sampai Februari 2021, Tabungan Emas juga sudah terjual sebanyak 781 kilogram. Jika dibandingkan dengan posisi Februari 2020 mengalami pertumbuhan sebesar 15 persen,” katanya saat dihubungi pada Kamis (25/3/2021).
Baca Juga
Dengan pertumbuhan yang optimal tersebut, Harianto mengaku optimistis pertumbuhan pada Tabungan Emas akan berlanjut pada tahun 2021. Menurutnya, prospek bisnis tabungan emas sepanjang tahun ini masih sangat baik.
Untuk itu, pihaknya menargetkan omzet tabungan emas sebesar 5,2 ton atau tumbuh sekitar 12 persen dari omzet tahun 2020. Pegadaian juga menargetkan kenaikan nasabah aktif menjadi 5,8 juta atau naik sekitar 11 persen dari realisasi tahun lalu.
Guna mencapai target tersebut, Pegadaian telah menetapkan sejumlah langkah strategis, salah satunya adalah dengan memberikan berbagai diskon dan promo menarik untuk pembelian Tabungan Emas melalui digital.
Ia mengataan, pembukaan Tabungan Emas Pegadaian via digital tidak perlu membayar biaya administrasi atau gratis. Selain itu, nasabah juga akan mendapat gratis biaya penitipan emas selama setahun.
Lebih lanjut, Pegadaian juga menggandeng marketplace lain sebagai mitra penjualan emas digital. Sejauh ini, Pegadaian telah memperluas channel digital bersama dengan sejumlah platform ecommerce seperti Tokopedia, Shopee,dan lainnya.
“Kerja sama dengan platform digital ini diharapkan semakin membuka akses untuk berinvestasi pada produk Tabungan Emas kami melalui marketplace tersebut,” pungkasnya.