Bisnis.com,JAKARTA – Kabar dari sejumlah emiten menjadi sorotan harian Bisnis Indonesia edisi hari ini, Jumat (26/2/2021), mulai dari ASII butuh upaya ekstra.
Kemudian resep MYOR kejar dobel digit, tak ketinggalan kabar dari ASDP bidik 3 triliun.
Berikut beberapa rincian isu-isu terkini seputar emiten di Indonesia:
- ASII Butuh Upaya Ekstra
PT Astra International Tbk. (ASII) membutuhkan upaya ekstra keras untuk memulihkan kinerja keuangan yang terpukul oleh pandemi Covid-19. Disiplin keuangan, inovasi, dan perbaikan praktik operasional terus didorong perseroan. Pada 2020, ASII membukukan pendapatan Rp175,04 triliun, turun 26,19 persen dari realisasi Rp237,16 triliun pada 2019.
- Resep MYOR Kejar Dobel Digit
Inovasi produk dan strategi pemasaran yang kekinian turut mendorong pamor dan kinerja PT Mayora Indah Tbk. (MYOR). Permen Kopiko baru-baru ini juga muncul sebagai sponsor sebuah drama Korea Selatan berjudul Vincenzo. Brand awareness produk unggulan emiten berkode saham MYOR itu terus ditingkatkan.
- TOWR Raih Rp1 Miliar
PT Sarana Menara Nusantara Tbk. (TOWR) mendapatkan fasilitas pinjaman modal kerja untuk anak usaha dari Bank UOB Indonesia senilai Rp1 triliun. Perjanjian kredit modal kerja itu ditandatangani oleh tiga anak usaha TOWR itu, yakni PT Profesional Telekomunikasi Indonesia (Protelindo), PT Iforte Solusi Infotek (Iforte), PT Komet Infra Nusantara (KIN).
- Tancap Gas Demi Transformasi
PT Pos Indonesia (Persero) tengah mengebut pertumbuhan bisnis pada 2021. Salah satunya dengan mengoptimalkan layanan antar paket dengan menyasar marketplace. Perseroan akan berupaya maksimal untuk mengatrol kinerja bisnis dari sisi logistik dan kurir dengan beragam program agresif.
- ASDP Bidik 3 Triliun
PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) menargetkan untuk bisa meraup dana sekitar Rp3 triliun melalui mekanisme initial public offering (IPO). Pada 5 tahun ke depan perseroan memerlukan pendanaan yang cukup besar hingga Rp6,5 triliun guna melanjutkan pembangunan dermaga dan berinvestasi untuk mendatangkan kapal.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
