Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Melesat, Saham Pegangan Lo Kheng Hong Langsung Ngacir

Laju saham PT Gajah Tunggal Tbk melesat 18 persen di awal perdagangan hari ini, Senin (11/1/2021). saham GJTL kembali naik daun setelah Lo Kheng Hong diketahui masuk sebagai pemegang saham emiten produsen ban terbesar di Asia Tenggara tersebut
Aktivitas pekerja di pabrik ban PT Gajah Tunggal Tbk./gt-tires.com
Aktivitas pekerja di pabrik ban PT Gajah Tunggal Tbk./gt-tires.com

Bisnis.com, JAKARTA - Laju saham emiten ban PT Gajah Tunggal Tbk. langsung melesat di awal perdagangan hari ini, Senin (11/1/2021). Emiten yang sebagian sahamnya dimiliki Lo Kheng Hong itu melanjutkan tren positif melonjak hampir 20 persen.

Berdasarkan data Bloomberg, saham Gajah Tunggal menguat 75 poin ke posisi 825 pada saat pembukaan. Saham GJTL terpantau menguat 150 poin atau 18,18 persen ke level 975 pada pukul 9.13 WIB. Di waktu yang sama, saham berkode GJTL itu bergerak di rentang 875 hingga 985.

Total transaksi perdagangan saham GJTL mencapai 78,22 juta lembar dengan nilai transaksi Rp73,87 miliar. Sejak awal tahun, saham GJTL sudah menguat 60 persen.

Sekadar mengingatkan, saham GJTL kembali naik daun setelah Lo Kheng Hong diketahui masuk sebagai pemegang saham emiten pabrik ban terbesar di Asia Tenggara tersebut.  Lo memegang 176,48 juta lembar saham GJTL atau setara dengan kepemilikan 5,06 persen saham perseroan tersebut.

Sebelumnya, LKH memborong saham GJTL di awal tahun ini. Sampai dengan 31 Desember 2020, hanya ada dua pemegang saham GJTL di atas 5 persen yakni Denham PTE LTD sebesar 49,50 persen dan Compagnie Financiere Michelin SCMA sebesar 10 persen.

Namun, komposisi berubah menurut laporan KSEI hingga posisi Rabu (6/1/2021). Nama Lo Kheng Hong masuk ke dalam daftar investor dengan total kepemilikan di atas 5 persen yakni memegang 176,48 juta lembar saham atau setara 5,06 persen.

“Jumat harga saham GJTL naik 165 [poin]. Saya punya 176 juta lembar, 1 hari dikasih cuan 29 miliar, saya tidak ambil, padahal ada yang pasang beli 1.274.226 lot,” tuturnya, seperti dikutip Minggu (10/1/2021)

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Rivki Maulana
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper