Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

10 Saham Top Gainers Sepekan, Emiten Properti Dominan

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia, setidaknya ada lima emiten properti yang sahamnya melaju kencang pada periode 16—20 September 2020.
Kawasan permukiman besutan PT Alam Sutera Tbk. di Tangerang. Alam Sutera memiliki beberapa segmen andalan yang menopang penjualan properti perseroan mulai dari properti hunian hingga properti komersial seperti perkantoran dan pusat perbelanjaan./alam-sutera.com
Kawasan permukiman besutan PT Alam Sutera Tbk. di Tangerang. Alam Sutera memiliki beberapa segmen andalan yang menopang penjualan properti perseroan mulai dari properti hunian hingga properti komersial seperti perkantoran dan pusat perbelanjaan./alam-sutera.com

Bisnis.com, JAKARTA - Saham emiten properti dan konstruksi bangunan mendominasi jejeran saham dengan kenaikan tertinggi atau top gainers pekan ini.

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia, setidaknya ada lima emiten properti yang sahamnya melaju kencang pada periode 16—20 September 2020.

Setelah saham PT Perdana Bangun Pusaka Tbk. (KOIN) yang menguat paling tinggi pada pekan ini sebesar 46,45 persen menjadi Rp454 per saham, saham PT Alam Sutera Realty Tbk. menyusul dengan kenaikan 41,32 persen menjadi Rp236 per saham.

Berikutnya, saham PT Agung Podomoro Land Tbk. (APLN) melesat 34,48 persen menjadi Rp156 per saham.

Saham PT PP Properti Tbk. (PPRO) pun tak mau ketinggalan ikut naik 34 persen menjadi Rp67 per saham meninggalkan level harga Rp50 (gocap) dalam sepekan.

Setelah PPRO, saham PT Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk. (AISA) mengikuti dengan kenaikan 32,41 persen menjadi Rp286 per saham.

Pada periode yang sama, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 2,03 persen menjadi 5.571,65 dari posisi pada akhir pekan lalu 5.461,05.

Kenaikan indeks pun diikuti oleh peningkatan kapitalisasi pasar bursa sebesar 2 persen mencapai Rp6.474,868 triliun dari Rp6.347,942 triliun pada akhir pekan lalu.

Secara khusus, emiten properti mendapat sentimen positif dari pemangkasan bunga acuan Bank Indonesia. Pada Kamis (19/11/2020), Bank Indonesia memutuskan untuk memangkas BI 7 Day Reverse Repo Rate sebanyak 25 basis poin ke level 3,75 persen, posisi terendah sepanjang sejarah.

Penurunan bunga acuan akan memicu bunga simpanan yang lebih rendah sehingga bakal menurunkan tingkat bunga kredit.

 
 
10 Saham Top Ganers 16 - 20 September 2020
Saham
Pekan Lalu (Rp)
Pekan Ini (Rp)
Perubahan (%)
KONI
310
454
46,45
ASRI
167
236
41,32
APLN
116
156
34,48
PPRO
50
67
34
AISA
216
286
32,41
ADHI
700
920
31,43
DILD
155
202
30,32
YULE
270
350
29,63
RAJA
139
178
28,06
CBMF
510
640
25,49

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dwi Nicken Tari
Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper