Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bursa Efek Indonesia (BEI) Catat Obligasi Senilai Rp5,7 Triliun

Sepanjang tahun 2020, total emisi obligasi dan sukuk berjumlah 63 emisi dari 45 perusahaan tercatat senilai Rp51,61 triliun.
Karyawan melintas di dekat layar elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di PT Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Selasa (9/6/2020). Bisnis/Arief Hermawan P
Karyawan melintas di dekat layar elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di PT Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Selasa (9/6/2020). Bisnis/Arief Hermawan P

Bisnis.com, JAKARTA - PT Bursa Efek Indonesia melaporkan ada 5 pencatatan obligasi senilai Rp5,73 triliun pada pekan ini, tanggal 31 Agustus - 4 September 2020.

Dalam siaran resmi, BEI menyebutkan pada pekan ini ada 5 Obligasi Berkelanjutan (Obligasi) resmi dicatatkan di PT Bursa Efek Indonesia (BEI). Pertama, pada Rabu (2/9/2020) PT Perusahaan Pengelola Aset (Persero) menerbitkan Obligasi I Perusahaan Pengelolaan Aset Tahun 2020 dengan nilai nominal sebesar Rp642,1 miliar.

PT Pemeringkat Efek Indonesia (PEFINDO) memberikan peringkat idA (Single A) dan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk bertindak sebagai Wali Amanat dalam emisi ini.

Kemudian, pada Kamis (3/9/2020) PT Astra Sedaya Finance menerbitkan Obligasi Berkelanjutan V Astra Sedaya Finance Tahap I Tahun 2020 dengan nilai nominal sebesar Rp1,5 triliun. PEFINDO memberikan peringkat idAAA (Triple A) dan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk bertindak sebagai Wali Amanat.

Pada akhir pekan atau Jumat (4/9) dalam satu hari terdapat hat-trick pencatatan Obligasi di BEI, pertama datang dari PT Profesional Telekomunikasi Indonesia yang menerbitkan Obligasi Berkelanjutan II Protelindo Tahap I Tahun 2020 dengan nilai nominal sebesar Rp151 miliar.

PT Fitch Rating Indonesia (Fitch) memberikan peringkat AAAidn (Triple A) dan PT Bank Permata Tbk bertindak sebagai Wali Amanat dalam emisi ini.

Kedua, yaitu PT Pupuk Indonesia (Persero) menerbitkan Obligasi Berkelanjutan II Pupuk Indonesia Tahap I Tahun 2020 dengan nilai nominal sebesar Rp2,44 triliun Fitch kembali menyematkan peringkat AAAidn (Triple A) dan PT Bank Mega Tbk bertindak sebagai Wali Amanat.

Obligasi ketiga yang dicatatkan adalah dari PT Bank Commonwealth menerbitkan Obligasi I Bank Commonwealth Tahun 2020 dengan nilai nominal sebesar Rp1 triliun. Pada Obligasi ini Fitch juga memberikan peringkat yang sama dari dua obligasi Sebelumnya yaitu AAAidn (Triple A).

Bertindak sebagai Wali Amanat dalam emisi ini adalah PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.

Sepanjang tahun 2020, total emisi obligasi dan sukuk berjumlah 63 emisi dari 45 perusahaan tercatat senilai Rp51,61 triliun. Total emisi obligasi dan sukuk yang tercatat di BEI sampai dengan saat ini berjumlah 449 emisi dengan nilai nominal outstanding sebesar Rp430,96 triliun dan US$47,5 juta dan diterbitkan oleh 123 perusahaan.

Surat Berharga Negara (SBN) tercatat di BEI berjumlah 108 seri dengan nilai nominal Rp3.335,19 triliun dan US$400 juta. Efek Beragun Aset (EBA) sebanyak 10 emisi senilai Rp7,63 triliun.

Mengawali pekan ini, tepatnya pada Senin (31/8), PT Bursa Efek Indonesia (BEI) kedatangan Perusahaan Tercatat ke-37 pada tahun 2020, adalah PT Pinago Utama Tbk dengan kode saham PNGO resmi tercatat di Papan Pengembangan BEI.

PNGO yang bergerak pada bidang industri perkebunan kelapa sawit dan karet di Sumatera Selatan ini dicatatkan pada sektor Agriculture dengan subsektor Plantation.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper