Bisnis.com, JAKARTA - Kurs rupiah menyentuh posisi Rp14.341 per dolar AS berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) hari ini, Rabu (1/7/2020).
Data yang diterbitkan Bank Indonesia pagi ini menempatkan kurs referensi Jisdor di level Rp14.341 per dolar AS, melemah 39 poin atau 0,27 persen dari posisi Rp14.302 pada Selasa (30/6/2020).
Sementara itu, berdasarkan data Bloomberg, pergerakan nilai tukar rupiah di pasar spot berbalik melemah 54 poin atau 0,38 persen ke level Rp14.319 per dolar AS pada pukul 10.04 WIB.
Rupiah sempat rebound dengan dibuka menguat 20 poin atau 0,14 persen ke posisi Rp14.245 per dolar AS. Sepanjang perdagangan pagi ini, rupiah bergerak fluktuatif di level 14.245 – 14.319.
Adapun, pada perdagangan Selasa (30/6), kurs rupiah berakhir terdepresiasi 20 poin atau 0,14 persen ke level Rp14.265 per dolar AS.
Kepala Riset MNC Sekuritas Edwin Sebayang menyampaikan pasar saham AS mengalami penguatan pada akhir Juni 2020 di tengah masih meningkatnya korban akibat virus Covid-19. Hari ini, rupiah diprediksi bergerak di rentang Rp14.190 - Rp14.330.
Kepala Riset dan Edukasi Monex Investindo Futures Ariston Tjendra mengatakan rupiah berpotensi bertahan di zona merah jika fokus pasar masih tertuju pada peningkatan jumlah kasus Covid-19 di seluruh dunia.
Terus bertambahnya jumlah kasus Covid-19 diyakini akan semakin menghambat pemulihan ekonomi global dan menurunkan minat investor untuk mengumpulkan aset berisiko, termasuk rupiah.
Sementara itu, indeks dolar AS yang melacak pergerakan mata uang dolar AS terhadap sejumlah mata uang utama dunia, terpantau melemah 0,05 persen atau 0,052 poin ke level 97,339 pada pukul 10.07 WIB.
| Kurs Referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor/Rupiah) | |
|---|---|
| Tanggal | Kurs |
1 Juli | Rp14.341 |
30 Juni | Rp14.302 |
29 Juni | Rp14.369 |
26 Juni | Rp14.239 |
25 Juni | Rp14.231 |
Sumber: Bank Indonesia
