Bisnis.com, JAKARTA - PT XL Axiata Tbk. (EXCL) mengumumkan penyelesaian transaksi jual beli menara telekomunikasi milik perseroan dengan PT Profesional Telekomunikasi Indonesia Tbk. (Protelindo) dan PT Centratama Menara Indonesia (CMI).
Corporate Secretary XL Axiata Ranty Astari Rachman menyatakan bahwa pada Selasa (31/3/2020) perseroan telah melaksanakan transaksi penjualan menara kepada dua perusahaan yakni Protelindo dan CMI.
“Penjualan sejumlah 2.431 menara telekomunikasi dari rencana transaksi sebelumnya sejumlah 2.782 menara telekomunikasi,” tulis Ranty dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia, Jumat (3/4/2020)
Lebih lanjut, Rianty menjelaskan perubahan jumlah transaksi penjualan yang terjadi. Untuk transaksi dengan Protelindo, saat ini telah selesai dilaksanakan penjualan 1.399 menara telekomunikasi dan sisanya masih dalam proses dokumentasi dan akan diumumkan kemudian.
Sementara untuk transaksi dengan CMI, telah selesai dilaksanakan penjualan sejumlah 1.032 menara telekomunikasi dan sisanya masih dalam proses dokumentasi yang akan diumumkan kemudian.
“Adapun total nilai menara telekomunikasi adalah sebesar Rp 3.476.822.842.271 (Rp3,47 triliun),” tambah Rianty.
Sebelumnya, pada keterbukaan informasi tertanggal 7 November 2019 lalu, perseroan mengumumkan bahwa pihaknya melakukan penjualan sebagian menara telekomunikasi melalui proses lelang pada 5 November 2019.
Kemudian, pada 7 Februari 2020 perseroan dan para pemenang lelang menandatangani Perjanjian Induk Sewa Menyewa Menara anta yang mana perseroan akan menyewa kembali 2.763 menara dari 2.782 menara yang dijual dari para pemenang dalam jangka waktu 10 tahun dan perseroan merupakan penyewa utama (anchor tenant).
